
Tak Henti Beramal, Warren Buffett Siap Donasikan Rp 50,93 T
Wangi Sinintya, ²©²ÊÍøÕ¾
02 July 2019 11:11

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Siapa yang tak kenal dengan Warren Buffett? Ia adalah orang terkaya keempat di dunia dengan kekayaan senilai US$ 88,6 miliar (Rp 1.253 triliun dengan kurs Rp 14.149/US$), berkat investasinya di Berkshire Hathaway.
Namun, di balik semua itu, Buffett dikenal sebagai seorang dermawan. Pada Senin (1/7/2019) waktu setempat, dia berjanji menggelontorkan US$ 3,6 miliar (Rp 50,93 T), sebagai bagian dari upaya untuk menyumbangkan lebih dari 99% kekayaannya untuk amal.
Pemberian tersebut akan menjadi donasi terbesar Buffett, melampaui US $ 3,4 miliar yang dia berikan pada musim panas lalu. Buffett, yang meminta miliarder menyumbang setidaknya 50% dari kekayaan mereka untuk filantropi selama masa hidup mereka atau dalam wasiat mereka, berjanji pada 2006 secara bertahap menyerahkan semua saham Berkshire Hathaway miliknya ke yayasan amal.
Sejak itu, dia telah menyumbangkan sekitar 45% saham yang dimilikinya untuk lima yayasan dengan nilai US$ 34 miliar. Demikian laporan Forbes seperti dikutip, Selasa (2/7/2019).
Kebanyakan sumbangan Buffett ditujukan ke yayasan Bill dan Melinda Gates, yang merupakan yayasan amal swasta terbesar di dunia dengan aset US$ 46,8 miliar (tidak termasuk pemberian terbaru Buffett).
Yayasan Bill & Melinda Gates mempekerjakan hampir 1.500 orang di kantor-kantor di seluruh Amerika Utara, Eropa, Asia serta Afrika. Yayasan itu dikenal dengan inisiatif anti-kemiskinan dan kesehatan, seperti vaksinasi polio dan pencegahan malaria. Sejak didirikan pada 1994, yayasan telah memberikan lebih dari US$ 50 miliar dalam bentuk hibah.
Buffett telah mengubah 11.250 saham Kelas A menjadi 16.875.000 saham Kelas B, yang bernilai sekitar US$ 3,6 miliar jika dihitung menggunakan harga saham hari ini. Selain Gates Foundation, penerima kemurahan hati Bos Berkshire Hathaway itu adalah Susan Thompson Buffett Foundation, Sherwood Foundation, Howard G. Buffett Foundation dan NoVo Foundation.
Susan Thompson Buffett Foundation fokus pada beasiswa perguruan tinggi untuk siswa Nebraska. Sementara tiga yayasan lainnya dijalankan oleh anak-anak Buffett dan fokus pada inisiatif kemiskinan dan keadilan sosial.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(miq/miq) Next Article Warren Buffett Ramal Pandemi Lain di Masa Depan, Lebih Buruk
Namun, di balik semua itu, Buffett dikenal sebagai seorang dermawan. Pada Senin (1/7/2019) waktu setempat, dia berjanji menggelontorkan US$ 3,6 miliar (Rp 50,93 T), sebagai bagian dari upaya untuk menyumbangkan lebih dari 99% kekayaannya untuk amal.
Pemberian tersebut akan menjadi donasi terbesar Buffett, melampaui US $ 3,4 miliar yang dia berikan pada musim panas lalu. Buffett, yang meminta miliarder menyumbang setidaknya 50% dari kekayaan mereka untuk filantropi selama masa hidup mereka atau dalam wasiat mereka, berjanji pada 2006 secara bertahap menyerahkan semua saham Berkshire Hathaway miliknya ke yayasan amal.
![]() |
Sejak itu, dia telah menyumbangkan sekitar 45% saham yang dimilikinya untuk lima yayasan dengan nilai US$ 34 miliar. Demikian laporan Forbes seperti dikutip, Selasa (2/7/2019).
Kebanyakan sumbangan Buffett ditujukan ke yayasan Bill dan Melinda Gates, yang merupakan yayasan amal swasta terbesar di dunia dengan aset US$ 46,8 miliar (tidak termasuk pemberian terbaru Buffett).
Yayasan Bill & Melinda Gates mempekerjakan hampir 1.500 orang di kantor-kantor di seluruh Amerika Utara, Eropa, Asia serta Afrika. Yayasan itu dikenal dengan inisiatif anti-kemiskinan dan kesehatan, seperti vaksinasi polio dan pencegahan malaria. Sejak didirikan pada 1994, yayasan telah memberikan lebih dari US$ 50 miliar dalam bentuk hibah.
Buffett telah mengubah 11.250 saham Kelas A menjadi 16.875.000 saham Kelas B, yang bernilai sekitar US$ 3,6 miliar jika dihitung menggunakan harga saham hari ini. Selain Gates Foundation, penerima kemurahan hati Bos Berkshire Hathaway itu adalah Susan Thompson Buffett Foundation, Sherwood Foundation, Howard G. Buffett Foundation dan NoVo Foundation.
Susan Thompson Buffett Foundation fokus pada beasiswa perguruan tinggi untuk siswa Nebraska. Sementara tiga yayasan lainnya dijalankan oleh anak-anak Buffett dan fokus pada inisiatif kemiskinan dan keadilan sosial.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(miq/miq) Next Article Warren Buffett Ramal Pandemi Lain di Masa Depan, Lebih Buruk
Most Popular