²©²ÊÍøÕ¾

Omicron Masih Mengintai, Bagaimana Prokes MotoGP Mandalika?

Linda Hasibuan, ²©²ÊÍøÕ¾
01 March 2022 16:50
Foto udara menunjukkan pendendara melewati jalan Bypass Bil Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kamis (4/1/2021).  Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) membangun jalan elak atau bypass yang menghubungkan Bandara Internasional Lombok dengan Kawasan Pariwisata Mandalika sejauh 17 kilometer. Keberadaan jalan ini bakal mendukung aktivitas pariwisata di Mandalika seiring rencana penyelenggaraan balap motor MotoGP pada 2021 mendatang. Pembangunan jalan ini akan meningkatkan konektivitas dari Bandara BIL ke Kawasan Wisata Mandalika dan mendukung akses menuju sirkuit MotoGP yang dibangun di Kawasan Mandalika. Jalan ini juga akan mengurangi waktu tempuh dari BIL ke Mandalika menjadi 15 menit. Sebab, jika semula melewati jalan lama bisa lebih dari 45 menit.  Jalan Bypass BIL-Mandalika memiliki panjang 17,363 kilometer dengan lebar right of way (ROW) 50 meter serta 4 lajur yang dilengkapi median jalan. Menelan anggaran sekitar Rp 706 miliar pada 2020–2021. Pembangunannya terdiri dari tiga paket pekerjaan. Yakni Paket I sepanjang 4,30 km (STA 0+000-STA 4+300) dengan kontraktor PT Nindya Karya-Bumi Agung (KSO) dengan anggaran sebesar Rp199 miliar. Kemudian Paket 2 sepanjang 9,70 km (STA 4+300-STA 14+000) kontraktornya PT Adhi Karya (Persero) Tbk-PT Metro Lestari Utama (KSO) dengan anggaran senilai Rp 353 miliar. Selanjutnya untuk Paket 3 sepanjang 3,363 km (STA 14+00-STA 17+363), kontraktornya PT Yasa Patria Perkasa dengan anggaran senilai Rp 152 miliar.  (²©²ÊÍøÕ¾/ Tri Susilo)
Foto: Bypass Bil Mandalika, Lombok (²©²ÊÍøÕ¾/ Tri Susilo)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Dalam waktu dekat, Indonesia akan menjadi tuan rumah perhelatan MotoGP 2022 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, NTB yang akan berlangsung pada 18-20 Maret 2022 mendatang. Namun, acara olahraga berskala internasional ini akan digelar dalam bayang-bayang Omicron yang masih menjadi ancaman kesehatan serius di Indonesia.Ìý

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Gita Ariadi mengatakan protokol kesehatan Covid yang ketat tetap harus dipatuhi oleh penonton MotoGP Mandalika, termasuk kewajiban tes cepat antigen sebelum memasuki lokasi.

Pemda juga telah menyiapkan satu hotel yang akan dijadikan hotel karantina apabila ada penonton yang positif Covid. Mereka yang positif tapi tidak bergejala, bisa menjalani isolasi mandiri dua hari di hotel. Namun, apabila gejalanya sedang hingga berat, akan dilarikan ke rumah sakit.Ìý

Menurut Ariadi, kapasitas sejumlah rumah sakit di NTB masih aman sehingga ia tidak khawatir jika tiba-tiba ada banyak pasien baru yang datang untuk menonton MotoGP.Ìý "Persiapan Rumah Sakit dan sebagainya telah kami lakukan. Saat ini memang Covid-19 sedang landai dan mudah-mudahan ini dalam kondisi aman," ujar Lalu Gita Ariadi saat konferensi pers virtual, Selasa (1/3/2022).

Lebih lanjut, Ariadi menambahkan bahwa tingkat vaksinasi masyarakat di Lombok juga cukup tinggi, yakni 93 persen untuk vaksin dosis pertama dan 88 persen untuk dosis kedua.

Sementara itu, Deputi Bidang Produk Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa mengatakan bahwa MotoGP Mandalika hanya bisa menerima 60.000 penonton. Ini sesuai dengan arahan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu yang meminta agar jumlah penonton MotoGP dikurangi dari 100.000 menjadi 60.000 penonton saja demi menghindari penularan Covid.

Pemerintah sendiri berencana untuk menghapus kewajiban karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri yang masuk Bali mulai 14 Maret mendatang dengan syarat sudah mendapat vaksin booster.Ìý


(hsy/hsy) Next Article Saat Pembalap Top MotoGP keluhkan Kerikil dan Aspal Mandalika

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular