
Ini 10 Tanda Hamil yang Jarang Disadari, Kentut Termasuk?

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Pada minggu-minggu pertama kehamilan, sebagian wanita tidak menyadari bahwa dirinya tengah mengandung karena tidak terjadi perubahan yang terlalu signifikan di tubuh.Â
Awal kehamilan umumnya ditandai dengan jadwal menstruasi yang telat. Normalnya, siklus menstruasi adalah sekali dalam sebulan. Namun, telat menstruasi tidak selalu berarti hamil.
Selain dengan tes kehamilan, tes darah atau pemindaian ultrasound yang bisa memastikan kehamilan sang ibu, Anda juga bisa memerhatikan sejumlah kondisi berikut yang bisa jadi pertanda kehamilan:
1. Payudara terasa nyeri
Payudara Bunda mungkin melunak pada satu atau dua minggu setelah pembuahan. "Anda menghasilkan begitu banyak estrogen dan progesteron pada awal kehamilan sehingga kelenjar di payudara mulai tumbuh," jelas Jasbir Singh, M.D., seorang ahli kandungan di Baylor Medical Center di Waxahachie di Texas, dikutip dari Parents.
Lonjakan hormon ini menyebabkan payudara menahan lebih banyak cairan dan terasa berat, sakit atau lebih sensitif daripada nyeri payudara saat PMS normal.
2. Morning Sickness
Morning sickness ditandai dengan rasa mual yang datang pada pagi hari. Mual di pagi hari memang sering menjadi tanda-tanda bahwa wanita sedang hamil muda. Wanita yang sedang hamil bisa mengalami rasa mual kapan saja, bahkan sepanjang hari.
Namun biasanya rasa mual akan menjadi lebih parah di pagi hari. Hal ini biasanya mulai terjadi sekitar minggu ke-6 dan akan mereda saat kehamilan berlangsung. Sekitar 50%-80% wanita mengalami mual di pagi hari saat hamil muda.
3. Penciuman lebih tajam
Anda mungkin akan memiliki indera penciuman yang lebih tajam, atau hiperosmia selama kehamilan karena kadar hcG yang berfluktuasi. Sebuah penelitian menunjukkan ibu hamil mengalami ini selama trimester pertama mereka.
4. Sering kentut
Hormon relaxin tidak hanya bertanggung jawab atas peningkatan gas, tetapi juga hormon progesteron, yang merilekskan otot, termasuk yang ada di usus. Ini berarti pencernaan Anda melambat dan menyebabkan perut kembung, serta bersendawa dan kentut.
Supaya tidak sering kentut, cobalah bergerak setidaknya 30 menit sehari, seperti jalan cepat. Hal ini untuk mempercepat pencernaan dan mengekang gas.Â
5. Heartburn
Perubahan otot esofagus dan posisi perut berkontribusi terhadap heartburn sepanjang kehamilan. Anda bisa mencegah heartburn dengan menghindari makanan yang tampaknya memicu. Konsumsilah makanan kecil lebih sering dan hindari minum saat sedang makan.
6. Mimisan
Banyak wanita hamil mengalami mimisan dan gusi berdarah. Ini karena peningkatan hormon, gusi cenderung menjadi meradang dan berdarah saat disikat atau diratakan. Pembuluh darah di hidung juga dapat melebar selama kehamilan meningkatkan risiko mimisan.
7. Hidung tersumbat
Hidung tersumbat ketika bangun tidur juga bisa jadi pertanda kehamilan. Ini terjadi karena peningkatan produksi ingus atau lendir di saluran pernapasan selama kehamilan.
8. Mulut rasa logam
Juga dikenal sebagai dysgeusia, perubahan sensorik ini akan mulai hilang setelah trimester pertama tetapi dapat bertahan selama kehamilan. Sensasinya seperti menjilat atau mengisap logam.
9. Kram dan sakit punggung
Banyak wanita salah mengira ini gejala PMS, tetapi sebenarnya kram dan sakit punggung disebabkan oleh perubahan hormon dan pertumbuhan rahim. Ketika kram, tanda ini sebenarnya dipicu oleh implantasi janin pada dinding rahim.
10. Konstipasi atau sembelit
Perubahan hormon saat hamil juga berdampak pada usus, seringkali menyebabkan sembelit. Ini terjadi karena jalur pencernaan Anda melambat saat hamil. Gejala ini kemungkinan akan semakin meningkat seiring usia kehamilan.
(hsy/hsy) Next Article Tanda Kolesterol yang Muncul di Mata dan Kulit, Perhatikan Ini!