²©²ÊÍøÕ¾

Ini Sosok Penyanyi Israel yang Serukan Pemusnahan Palestina

Rindi Salsabilla, ²©²ÊÍøÕ¾
10 November 2023 11:20
Penyanyi asal Israel, Narkis, mendapat kecaman dari warganet dunia setelah menyanyikan lagu yang menyerukan pemusnahan dan penjajahan di Gaza, Palestina, bersama tentara pendudukan Israel. (Tangkapan layar Instagram @narkisofficial's profile picture
narkisofficial)
Foto: Penyanyi asal Israel, Narkis, mendapat kecaman dari warganet dunia setelah menyanyikan lagu yang menyerukan pemusnahan dan penjajahan di Gaza, Palestina, bersama tentara pendudukan Israel. (Tangkapan layar Instagram @narkisofficial's profile picture narkisofficial)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Beberapa hari lalu, penyanyi asal Israel, Narkis, mengundang amarah warganet dunia setelah menyanyikan lagu seruan untuk menjajah Gaza, Palestina, bersama tentara pendudukan Israel.

Melansir dari video yang diunggah Al-Jazeera, Narkis terlihat bernyanyi bersama puluhan tentara pendudukan Israel pada malam hari. Dalam video tersebut, ia menyanyikan bait lagu dengan lirik seruan musnahkan Gaza.

"Kami akan menghabiskan Gaza. Kami akan kembali ke Gush Katif (permukiman Israel di Jalur Gaza). Kami adalah cahaya bagi orang-orang non-Yahudi," ujar Narkis dalam nyanyiannya, dikutip Jumat (10/11/2023).

"Ayayayayay ya, ya, ya," senandung Narkis dan para tentara Israel.

Penyanyi asal Israel, Narkis, mendapat kecaman dari warganet dunia setelah menyanyikan lagu yang menyerukan pemusnahan dan penjajahan di Gaza, Palestina, bersama tentara pendudukan Israel. (Tangkapan layar Instagram @narkisofficial's profile picturenarkisofficial)Foto: Penyanyi asal Israel, Narkis, mendapat kecaman dari warganet dunia setelah menyanyikan lagu yang menyerukan pemusnahan dan penjajahan di Gaza, Palestina, bersama tentara pendudukan Israel. (Tangkapan layar Instagram @narkisofficial's)

Potongan lirik tersebut pun langsung memanen kecaman dari warganet. Kecaman itu membanjiri akun Instagram Narkis (@narkisofficial) di kolom komentar suatu unggahan.

"Sejarah akan mengingat dorongan dan keterlibatan Anda dalam genosida ini," tulis salah satu warganet.

"Bukankah Anda adalah orang yang melompat-lompat seperti orang gila yang menghasut genosida dan pembersihan etnis di depan penonton yang sama? Nona ayayayayay?" tulis warganet lainnya.

Sebenarnya, siapa itu Narkis yang disebut mendukung 'Nakba kedua' di Gaza?

Narkis adalah penyanyi perempuan berusia 42 tahun kelahiran Ashkelon, Israel. Tempat kelahiran Narkis adalah sebuah kota pesisir di Israel yang berjarak sekitar 13 kilometer dari perbatasan jalur Gaza bagian utara.

Melansir dari last.fm, perempuan kelahiran 8 Agustus 1981 ini memiliki nama asli Narcissus Reuben Nagar. Penyanyi sekaligus penulis lagu penganut Yahudi Ortodoks ini dilaporkan berbasis di Be'er Ganim, Israel.

Berdasarkan penelusuran ²©²ÊÍøÕ¾, Narkis memperoleh 114.307 pendengar bulanan di Spotify. Pada Senin (6/11/2023), Narkis baru saja merilis single yang hingga hari ini telah didengarkan sebanyak 13.863 kali di Spotify.

Menurut daftar lagu di Spotify, Narkis telah memiliki dua album yang dirilis pada 2017 dan 2020, serta satu EP yang dirilis pada 2022. Sejak 2017 hingga 2023, Narkis cukup aktif merilis single.


(hsy/hsy) Next Article Penyanyi Sopran Korea Lee Sang Eun Meninggal di Kamar Mandi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular