
Pria Jepang Jalani Hidup sebagai Anjing, Begini Nasibnya Sekarang

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾Â Indonesia - Seorang pria Jepang yang menggunakan nama samaran Toco memilih jalan hidup yang tak biasa. Berawal dari kecintaannya terhadap binatang, dia memutuskan untuk menjalani hidup sebagai anjing di waktu luangnya.Â
Kisah Toco sempat viral tahun lalu karena dia menghabiskan uang sebesar 2 juta yen atau Rp 211,8 juta untuk berubah menjadi seekor anjing jenis collie melalui sebuah kostum.
Kehidupannya sebagai anjing dia dokumentasikan lewat beragam video yang diunggah ke akun YouTube prbadinya, I want to be an animal. Akun itu sendiri kini sudah memiliki lebih dari 68.000 pengikut.Â
Sebuah video menunjukkan bagaimana Toco, yang menggunakan kostum anjing, berjalan-jalan di taman dan berinteraksi dengan anjing sungguhan.Â
Apa sebenarnya motivasi Toco menjadi anjing?
"Keinginan ini (menjadi hewan) sudah muncul sejak lama, sepanjang yang saya ingat. Rasanya sulit menjawab apa yang mendorong saya untuk ingin menjadi hewan," kata Toco, dikutip dari kanal YouTube pribadi, I want to be an animal.
Toco memesan kostum khusus anjing jenis collie karena kecintaannya terhadap anjing jenis tersebut. Selain itu, ia juga menilai anjing Collie memiliki ukuran yang cukup besar dan tidak terlalu jauh dengan badan manusia.
Kesulitan jalani hidup sebagai anjing
Menurut laporan, Toco kini juga tengah mempertimbangkan untuk meniru hewan lain setelah mengenakan kostum anjing. Toco mengatakan bahwa meniru anjing cukup sulit bagi manusia.
Baca:Ciri Ibu yang Anaknya Bakal Tumbuh Pintar menurut Ahli
"Namun, anjing dan manusia memiliki struktur kerangka yang berbeda, dan cara kita menekuk kaki dan tangan kita berbeda. Jadi sangat sulit bergerak seperti layaknya anjing," ujarnya, dalam sebuah wawancara dengan media lokal Jepang WanQol, seperti dikutip dari India Times.
Karena itu, ia sedang mempertimbangkan untuk membuat kostum binatang lainnya.
Jenis hewan lain, beruang atau panda, bisa menjadi pilihan yang tepat bagi Toco karena mereka mungkin memiliki pola pergerakan yang mirip dengan manusia. Namun, hewan seperti rubah atau kucing akan sulit ditiru karena ukurannya yang lebih kecil dibandingkan manusia pada umumnya.
Apakah akan ada tiruan hewan lain ke depannya?
Belum diketahui apakah Toco memiliki rencana untuk meniru jenis hewan lain saat ini, namun ada kemungkinan yang sama.
Reaksi keluarga Toco
Meski dianggap aneh, keluarga Toco pada akhirnya menerima keputusan anaknya tersebut. "Keluarga sangat terkejut tapi menerimanya dengan baik. Saya sangat senang mereka menerimanya," kata Toco.
Toco sendiri tidak ingin orang lain tahu sosok aslinya selain wanita yang mendampinginya dalam video. Karena itu, ia tidak menampilkan transformasinya di YouTube.
"Saya tidak ingin hobi ini diketahui orang-orang dari tempat saya bekerja. Mereka pikir aneh ingin menjadi seekor anjing. Untuk beberapa alasan saya tidak menunjukkan wajah asli," ujarnya.
(hsy/hsy) Next Article Kabar Terbaru Toco, Pria Jepang yang Jalani Hidup sebagai Anjing