²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Akibat pandemi Covid-19, dunia mengenal budaya bekerja jarak jauh. Bahkan sampai saat ini, pekerjaan jarak jauh masih diterapkan oleh berbagai perusahaan di seluruh bidang untuk jabatan-jabatan tertentu.

Menurut penelitian baru Indeed, pekerjaan jarak jauh paling populer diterapkan oleh pekerjaan bidang teknologi dalam perusahaan di berbagai bidang seperti, real estat, perawatan kesehatan, dan bahkan forensik.

Indeed melaporkan bahwa jumlah pekerjaan jarak jauh telah menurun. Namun begitu, jumlah lowongan kerja jarak jauh di platform pencarian milik Indeed, tetap tinggi. Situs pencarian kerja tersebut melihat peningkatan 40% dalam lowongan kerja jarak jauh antara Maret 2023 dan Maret 2024.

Menurut pakar tren karier Indeed, Gabrielle Davis, postingan jarak jauh mungkin turun di beberapa industri termasuk teknologi, keuangan, dan sumber daya manusia, tetapi konteksnya penting. Davis menunjukkan bahwa tren ini mungkin bukan sinyal bahwa pengusaha berubah pikiran terkait pekerjaan jarak jauh, dan lebih merupakan cerminan dari industri yang paling terdampak oleh perlambatan pasar tenaga kerja.

"Kami melihat peran yang dulu kami anggap sebagai pekerjaan tatap muka tradisional, seperti peninjau dokumen atau analis forensik, muncul sebagai beberapa peran jarak jauh yang paling diminati oleh pengusaha," kata Davis kepada ²©²ÊÍøÕ¾ Make It, dikutip Senin (29/7/2024).

"Kita akan melihat lebih banyak pekerjaan yang sebelumnya dilakukan secara langsung beralih ke pekerjaan hybrid atau jarak jauh karena perusahaan terus mengevaluasi operasi dan kinerja bisnis."

Indeed mengidentifikasi 10 pekerjaan jarak jauh yang paling diminati dan sedang dibuka oleh perusahaan saat ini. Semua pekerjaan dalam daftar tersebut menawarkan peluang kerja jarak jauh penuh waktu atau paruh waktu dan digaji lebih dari US$80.000 (Rp1,30 miliar).

Berikut adalah 10 pekerjaan jarak jauh yang paling diminati oleh perusahaan dan gaji rata-rata pertahun.

1. Peninjau dokumen

Gaji rata-rata: US$123.427 (Rp2,01 miliar)

2. Dokter telemedicine

Gaji rata-rata: US$139.412 (Rp2,27 miliar)

3. Analis forensik

Gaji rata-rata: US$106.442 (Rp1,73 miliar)

4. Analis real estate

Gaji rata-rata: US$103.157 (Rp1,68 miliar)

5. Senior environmental scientist

Gaji rata-rata: US$92.018 (Rp1,5 miliar)

6. Spesialis teknologi informasi senior

Gaji rata-rata: US$99.448 (Rp1,62 miliar)

7. Senior staff engineer

Gaji rata-rata: US$174.743 (Rp2,84 miliar)

8. Ahli strategi media sosial

Gaji rata-rata: US$81.329 (Rp1,32 miliar)

9. Analis program

Gaji rata-rata: US$98.392 (Rp1,6 miliar)

10. Insinyur senior AI/pembelajaran mesin

Gaji rata-rata: US$170.186 (Rp2,77 miliar)

Baca: Ini The Joker Zeljko Ranogajec, Raja Judi Dunia yang Jago Matematika

(hsy/hsy) Next Article 10 Pekerjaan Gak Perlu Ngantor dengan Gaji 'Selangit', Berminat?