²©²ÊÍøÕ¾

Laba Adaro 2017 Capai Rp 6,5 T, Melonjak 44%

Gustidha Budiartie, ²©²ÊÍøÕ¾
06 March 2018 21:17
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mencatat kenaikan laba sebanyak 62% untuk kinerja sepanjang 2017
Foto: Wahyu Daniel
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mencatat kenaikan laba bersih (laba tahun berjalan yang diatribuskan ke pemilik entitas induk) untuk kinerja sepanjang 2017, menjadi US$ 483,3 juta (Rp 6,5 triliun) atau naik 44% dibandingkan dengan 2016 sebesar US$ 334,6 juta.

Perolehan laba tinggi ini didorong kenaikan pendapatan di 2017 yang mencapai US$ 3,2 miliar, naik 29% dibanding pendapatan di tahun sebelumnya yang sebesar US$ 2,5 miliar.



Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir mengatakan tahun 2017 merupakan tahun baik seiring dengan beroperasinya perusahaan selama 25 tahun di Indonesia.

"Serta dukungan sektor batu bara yang semakin baik. Walaupun harus menghadapi tantangan cuaca buruk di sepanjang tahun, kami berhasil mempertahankan pasokan maupun posisi keuangan yang sehat," kata Garibaldi dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip ²©²ÊÍøÕ¾, Selasa (6/03/2018).

Sebagaimana disetujui oleh Rapat Dewan Komisaris dan Direksi yang diselenggarakan pada tanggal 19 Desember 2017, perseoran menggunakan dividen tunai interim untuk tahun buku 2017 sebesar US$ 100,1 juta yang langsung dibayarkan pada Januari 2018 kemarin.

Selain kenaikan pendapatan dan laba, Adaro juga mencatat tambahan kontribusi dalam bentuk royalti dan pajak kepada negara masing-masing sebesar US$ 346 juta dan US$ 428 juta.

"Maka dari itu, kami memulai 2018 dengan optimisme yang tinggi karena kami siap untuk menanggapi peluang yang ditawarkan momentum pasar," tambah Garibaldi.
(gus/gus) Next Article Boy Thohir Buka Suara Dampak Covid-19 ke Batu Bara & Adaro

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular