²©²ÊÍøÕ¾

Kalbe Farma Bakal Bangun Pabrik di Vietnam dan Filipina

Monica Wareza, ²©²ÊÍøÕ¾
30 October 2018 13:38
Dalam tiga tahun ke depan pangsa pasar penjualan ekspor akan dinaikkan dari 4% menjadi 10%.
Foto: ist


Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Setelah melakukan ekspansi dengan membangun pabrik di Myanmar, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) berencana untuk kembali membagun pabrik di dunia negara, yakni Vietnam dan Filipina.

Langkah ini sebagai realisasi dari target perusahaan untuk bisa meningkatkan penjualan di luar Indonesia hingga encapai 10% dar total penjualan pada 2021 nanti.

Direktur Utama Kalbe Farma Vidjongtius mengatakan saat ini perusahaan tengah melakukan evaluasi kepada kedua negara tersebut. Targetnya, setelah Myanmar, perusahaan bisa memiliki satu hingga dua pabrik lagi di kawasan Asean.

"Lagi evaluasi yang di Vietnam dan Filipina," kata Vidjongtius di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (30/10).

Nantinya, pembangunan pabrik di kedua negara ini masih akan menggunakan skema investasi yang sama dengan yang diterapkan di Myanmar, yakni membentuk perusahaan patungan (joint venture/JV) dengan perusahaan lokal dengan kepemilikan mayoritas hingga 60%-70% oleh Kalbe.


"Saat ini pasar di dalam negeri berkontribusi 94% ke penjualan sedangkan pasar luar negeri  6%, dalam tiga tahun targetnya bisa sampai 10%," imbuh dia.

Dia menyebutkan bahwa pabrik di Myanmar ini direncanakan akan bisa beroperasi pada 2020 mendatang, satu tahun setelah pabrik bahan baku di Cikarang mulai dikomersialkan.


(roy) Next Article Rupiah Tembus Rp 14.900/US$, Saham Kalbe Farma Turun 2,56%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular