
AUM Melesat, Ini Strategi BNI Asset Genjot Reksa Dana

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Anak usaha PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI),ÌýPT BNI Asset Management (BNI-AM) menyebutkan sejumlah strategi digiatkan sehingga dana kelolaan atau asset under management (AUM) alias Nilai Aktiva Bersih (NAB) perusahaan tumbuhÌýsignifikan hingga saat ini dari akhir tahun lalu.
Direktur Utama BNI-AM Reita Farianti mengatakan perusahaan yang dipimpinnya banyak bekerjasama dengan institusi sebagai investornya. Sebagian besar dari AUM perusahaan atau mencapaiÌýRp 20 triliun berasal dari kanalÌýini.
"Kalau hal dana kelolaan dari Rp 23 triliun, Rp 20 triliunan datang dari institusi client kita direct selling ke situ," kata Reita di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Selain itu, menurut Reita, BNI-AM juga banyak menjalin kerja sama dengan Agen Penjual Reksa Dana (APERD) untuk menggenjot jumlah investor yang lebih besar lagi.
Salah satu yang diajak kerja sama dengan BNI-AM ialah perusahaan fintech sebagai APERDÌýyakni PT Bibit Tumbuh Bersama atau aplikasi investasi reksa dana Bibit.
Seperti diketahui, menurut data yang dihimpun Tim Riset ²©²ÊÍøÕ¾, AUM reksa dana secara industri naik Rp 37,82 triliun menjadiÌýRp 543,21 triliun per akhir September 2019 dari akhir tahun 2018.
Kenaikan tersebut terutama disebabkan adanya kenaikan nilai portofolio investasi di dalam reksa dananya maupun dari pembelian unit baru reksa dana yang mereka kelola.
Dari sisi nilai, kenaikan dana kelolaan reksa dana terbesar dialami oleh BNI Asset Management sebesar Rp 6,27 triliun atau melesat 41,01% dari posisi Desember 2018.
Ìý
(tas/tas) Next Article LIVE! Intip Bocoran Investasi Reksa Dana di Semester 2
