
Ridwan Kamil Ungkap Rencana Amazon Masuk RI, Kapan Kang?
Houtmand P Saragih, ²©²ÊÍøÕ¾
28 November 2019 11:34

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan perusahaan ritel online atau e-commerce terbesar dunia Amazon akan masuk ke Indonesia.
"Oh...banyak yang mau masuk karena kita juara satu dalam hal investasi di tengah banyaknya pabrik yang pindah. Tapi investasi juga banyak yang masuk.. Yang mau masuk ada Hyundai, ada Amazon. Coba Amazon mau masuk ke Jawa Barat," kata Ridwan Kamil saat berbincang dengan ²©²ÊÍøÕ¾, Selasa (26/11/2019).
Namun Kang Emil, demikian Ridwan Kamil biasa disapa, enggan menyebutkan di mana lokasi Amazon nantinya berbisnis di Indonesia. "Saya belum bisa bilang tempatnya, pokoknya di Jawa Barat di tiga kota," ujar Emil.
Sebelumnya, tabir mengenai rencana peritel raksasa dunia Amazon yang akan masuk Indonesia pelan-pelan mulai terbuka. Tak hanya membangun bisnis ritel online, Amazon juga dikabarkan akan membangun toko ritel versi offline.
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N Mandey mengungkapkan hal itu saat berbincang dengan sejumlah jurnalis pertengahan tahun ini.
"Saya pernah mendengar memang ada rencana Amazon masuk ke Indonesia. Tidak hanya mengembangkan ritel online saja, mereka [Amazon] akan membuka toko offline juga," kata Roy, di Jakarta, Senin (01/07/2019).
Roy memberikan catatan kehadiran peritel global ke Indonesia di satu sisi memang memberikan ancaman kepada peritel-peritel lokal. Namun di sisi lain, keberadaan peritel global akan memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia.
"Amazon pasti akan membangun pabrik di Indonesia untuk produk-produk yang akan mereka jual. Ini pasti akan membuka lapangan kerja. Kan mereka tidak boleh hanya mendirikan gudang saja," tambah Roy.
Beberapa waktu lalu juga beredar kabar bahwa raksasa e-commerce asal Amerika Serikat akan membeli lahan milik emiten pengembang kawasan industri, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) untuk mengembangkan bisnis ekonomi digital di Indonesia.
Riset dari salah satu broker menyebutkan, Amazon dan Puradelta Lestari sedang dalam pembicaraan terkait rencana pembelian lahan. Hanya saja, Amazon belum menyampaikan lebih detil mengenai luas lahan yang akan dibeli.
(hps/tas) Next Article Benarkah Amazon Jadi Ancaman Nyata Perbankan Tradisional?
"Oh...banyak yang mau masuk karena kita juara satu dalam hal investasi di tengah banyaknya pabrik yang pindah. Tapi investasi juga banyak yang masuk.. Yang mau masuk ada Hyundai, ada Amazon. Coba Amazon mau masuk ke Jawa Barat," kata Ridwan Kamil saat berbincang dengan ²©²ÊÍøÕ¾, Selasa (26/11/2019).
Namun Kang Emil, demikian Ridwan Kamil biasa disapa, enggan menyebutkan di mana lokasi Amazon nantinya berbisnis di Indonesia. "Saya belum bisa bilang tempatnya, pokoknya di Jawa Barat di tiga kota," ujar Emil.
Ridwan Kamil Bocorkan Rencana Amazon di Indonesia
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
Sebelumnya, tabir mengenai rencana peritel raksasa dunia Amazon yang akan masuk Indonesia pelan-pelan mulai terbuka. Tak hanya membangun bisnis ritel online, Amazon juga dikabarkan akan membangun toko ritel versi offline.
"Saya pernah mendengar memang ada rencana Amazon masuk ke Indonesia. Tidak hanya mengembangkan ritel online saja, mereka [Amazon] akan membuka toko offline juga," kata Roy, di Jakarta, Senin (01/07/2019).
Roy memberikan catatan kehadiran peritel global ke Indonesia di satu sisi memang memberikan ancaman kepada peritel-peritel lokal. Namun di sisi lain, keberadaan peritel global akan memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia.
"Amazon pasti akan membangun pabrik di Indonesia untuk produk-produk yang akan mereka jual. Ini pasti akan membuka lapangan kerja. Kan mereka tidak boleh hanya mendirikan gudang saja," tambah Roy.
Beberapa waktu lalu juga beredar kabar bahwa raksasa e-commerce asal Amerika Serikat akan membeli lahan milik emiten pengembang kawasan industri, PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) untuk mengembangkan bisnis ekonomi digital di Indonesia.
Riset dari salah satu broker menyebutkan, Amazon dan Puradelta Lestari sedang dalam pembicaraan terkait rencana pembelian lahan. Hanya saja, Amazon belum menyampaikan lebih detil mengenai luas lahan yang akan dibeli.
(hps/tas) Next Article Benarkah Amazon Jadi Ancaman Nyata Perbankan Tradisional?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular