²©²ÊÍøÕ¾

Rupiahku Malang: Nyaris Rp 15.000/US$ di Kurs Tengah BI!

Hidayat Setiaji, ²©²ÊÍøÕ¾
11 September 2020 10:12
Ilustrasi Penukaran Uang (²©²ÊÍøÕ¾/Andrean Kristianto)
Ilustrasi Rupiah (²©²ÊÍøÕ¾/Andrean Kristianto)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Rupiah juga lesu di perdagangan pasar spot.

Pada Jumat (11/9/2020), kurs tengah BI atau kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.979. Rupiah melemah 0,73% dibandingkan posisi hari sebelumnya.

Sementara di pasar spot, rupiah pun merah. Pada pukul 10:00 WIB, US$ 1 setara dengan Rp 14.900 di mana rupiah melemah 0,54%.

Mata uang Asia lainnya bergerak variatif di hadapan dolar AS. Namun depresiasi 0,47% sudah cukup untuk membawa rupiah menjadi yang terlemah di Benua Kuning.

Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Asia di perdagangan pasar spot pada pukul 10: WIB:

Pelemahan rupiah terjadi saat dolar AS sebenarnya juga tertekan. Pada pukul 09:22 WIB, Dollar Index (yang mengukur posisi greeback di hadapan enam mata uang utama dunia) terkoreksi 0,07%.

Jadi pelemahan rupiah lebih disebabkan oleh sentimen domestik. Investor masih mencemaskan rencana pemerintah provinsi DKI Jakarta yang akan kembali memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai pekan depan.

Bukan PSBB Transisi, tetapi yang seperti dulu lagi. Perkantoran, pusat perbelanjaan, restoran, rumah ibadah, lokasi wisata, dan sebagainya kembali ditutup sementara. Jam operasional transportasi umum juga dibatasi. Pokoknya sama seperti April-Mei, warga diminta untuk bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.

Pengetatan PSBB dilakukan untuk mencoba meredam lonjakan kasus corona di Ibu Kota. Kemarin, jumlah pasien positif corona di Jakarta bertambah 1.274 orang dibandingkan hari sebelumnya. Sudah lima hari beruntun kasus corona bertambah lebih dari 1.000 setiap harinya.

Nyawa dan keselamatan rakyat memang layak menjadi prioritas dan seharusnya memang begitu. Namun upaya ini harus dibayar dengan harga yang sangat mahal: ekonomi mati suri.

Jakarta adalah kunci perekonomian nasional. Pada kuartal II-2020, Jakarta menyumbang 17,17% dalam pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, terbesar dibandingkan provinsi-provinsi lainnya.

Oleh karena itu, lesunya ekonomi Jakarta akan menjadi masalah tingkat nasional. Indonesia masuk ke jurang resesi mungkin bukan sekadar risiko lagi, tetapi sudah mendekati kenyataan.

Perkembangan ini membuat investor menghindari pasar keuangan Indonesia. Arus modal asing yang seret membuat rupiah tidak punya pilihan selain melemah.

TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular