²©²ÊÍøÕ¾

Erick Tunjuk Politisi PDIP Zuhairi Jadi Komisaris Yodya Karya

Monica Wareza, ²©²ÊÍøÕ¾
17 November 2020 16:54
Zuhairi Misrawi (Ari Saputra/detikcom)
Foto: Zuhairi Misrawi (Ari Saputra/detikcom)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Zuhairi Misrawi sebagai komisaris independen PT Yodya Karya (Persero). Penunjukan itu diketahui dari unggahan akun Instagram resmi Yodya Karya @ptyodyakarya seperti dikutip ²©²ÊÍøÕ¾, Selasa (17/11/2020).



"Segenap insan Yodya Karya mengucapkan selamat & sukses atas dilantiknya Bapak Zuhairi Misrawi sebagai Komisaris Independen PT Yodya Karya (Persero) pada 16 November 2020," tulis Yodya Karya.

"Kami ucapkan selamat bergabung dengan keluarga besar Yodya Karya. Semoga dalam menjalankan tugasnya selalu diberikan petunjuk dan lindungan dari Allah SWT."

Zuhairi merupakan intelektual muda Nadhlatul Ulama. Selain sebagai politikus PDIP, Ia juga dikenal sebagai Direktur Moderate Muslim Society dan ketua PP Baitul Muslimin, organisasi sayap PDIP yang berbasis Islam.

Pria kelahiran Sumenep, Madura, 5 Februari 1977 itu menuntaskan pendidikannya di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir. Kemudian, Zuhairi aktif di Lembaga Kajian Sumber Daya Manusia NU sebagai koordinator kajian dan penelitian pada 2000-2002.

Sementara itu, Yodya Karya merupakan perusahaan BUMN yang bergerak dalam jasa konsultan teknik dan manajemen. BUMN ini tergolong kecil dengan total aset akhir 2019 sebesar Rp 467,17 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan 2019, hampir 50% aset adalah piutang usaha dalam bentuk prestasi belum ditagih yang mencapai Rp 227,79 miliar. BUMN ini mencatat total ekuitas Rp 226,49 miliar.

Selama 2019, Yodya Karya hanya meraih laba bersih Rp 6,37 miliar, ambles 95% dibandingkan dengan setahun sebelumnya.


(miq/miq) Next Article Siapkan The Next Leader, BUMN Muda Gelar Program Mentorship

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular