²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Harga saham bank-bank mini alias bank BUKU II (Bank dengan modal inti Rp 1 triliun hingga Rp 5 triliun) kembali bergerak liar pada perdagangan hari ini, Kamis (18/2/2020) setelah melesat kencang kemarin.

Sentimen penggeraknya adalah spekulasi para pelaku pasar terhadap konsolidasi perbankan dimana berdasarkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 12/POJK.03/2020, bank diharuskan memiliki modal inti minimum bank umum sebesar Rp 2 triliun pada tahun ini dan minimal Rp 3 triliun tahun depan. Sehingga bank-bank dengan modal yang terbatas terpaksa mencari investor strategis untuk menambah modal intinya.

Berikut berberapa perbankan mini yang melesat kencang pada perdagangan hari ini.

Tercatat 8 perbankan mini yang melantai di bursa harga sahamnya berhasil terbang double digit. Kenaikan saham bank mini dipimpin oleh PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) yang melesat kencang 28,35% ke level Rp 86/unit. Selanjutnya di posisi kedua terdapat PT Bank Victoria Internasional Tbk (BVIC) yang loncat 28,24%.

Baca: Ritel Serbu Saham BBTG, Ingat 2018 Pernah Kejadian yang Sama

Selanjutnya posisi ketiga dan keempat diisi oleh PT Bank Maspion Tbk (BMAS) dan PT Bank Ganesha Tbk (BGTG) yang terbang masing-masing 24,76% dan 21,30%.

PT Bank Capital Tbk (BACA) yang sebelumnya dirumorkan tertarik akan di caplok oleh SEA Group yang merupakan induk dari Shopee juga melesat 10,60% sementara itu perbankan lain yang juga mendapat isu yang sama PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) terpaksa disuspensi oleh bursa karena bergerak diluar batas kewajaran.

Meskipun demikian terpantau berberapa bank mini sudah kehabisan tenaga dan bahkan terkoreksi di menyentuh level terendah yang diijinkan oleh bursa alias Auto Reject Bawah (ARB) seperti PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) yang anjlok 6,47%.

TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA

(trp/trp) Next Article Sempat Menguat di Sesi 1, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah