²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Sejumlah perusahaan swasta Tanah Air mulai melakukan program Vaksinasi Gotong Royong atau vaksinasi mandiri kepada para pekerjanya.

Grup Astra misalnya, melakukan penyuntikan vaksin terhadap 2.000 karyawan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) dan PT United Tractors Tbk (UNTR) yang bekerjasama dengan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) sebagai BUMN yang ditunjuk pemerintah untuk menangani vaksinasi.

Vaksinasi ini merupakan tahap awal dari penyuntikan untuk 300.000 orang lebih karyawan Grup Astra dan keluarga inti mereka yang tersebar di seluruh Indonesia dengan mengikuti ketersediaan vaksin yang dikoordinasikan oleh Kadin. Kimia Farma akan menyuplai seluruh vaksin seperti yang ditugaskan pemerintah termasuk untuk Grup Astra.

Kick-off program vaksinasi untuk karyawan ini telah dimulai Rabu kemarin (18/5) yang ditinjau langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) didampingi oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Lutfi, Menteri Investasi Republik Indonesia Bahlil Lahadalia, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P. Roeslani, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Jawa Barat.

Baca: Lolos Standar WHO, Ini Penjelasan KAEF soal Vaksin Sinopharm

Secara serentak pada tahap awal ini, sebanyak 18 perusahaan termasuk AUTO dan UNTR ikut serta dalam program Vaksinasi Gotong Royong.

"Grup Astra menyambut baik program Vaksinasi COVID - 19 Gotong Royong untuk Pekerja yang mulai dilaksanakan kemarin karena kesehatan dan keselamatan karyawan selalu menjadi prioritas utama perusahaan sejak awal pandemi COVID - 19," ungkap Presiden Direktur Astra Djony Bunarto Tjondro, dalam siaran pers, Rabu (19/5/2021).

Djony berharap, partisipasi Grup Astra diharapkan membantu pemerintah dalam mempercepat terwujudnya herd immunity agar dapat mendorong pemulihan perekonomian nasional.

Kimia Farma, melalui cucu usahanya PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), menjadi penyedia fasilitas pelayanan kesehatan untuk proses Vaksinasi Gotong Royong bagi karyawan AUTO dan UNTR serta keluarga inti mereka.

Kegiatan penyuntikan karyawan AUTO dan UNTR berjalan lancar dengan protokol kesehatan secara ketat. Petugas vaksinasi dari KFD melakukan swab antigen sebagai langkah awal. Proses ini pun dilakukan dengan standard operating procedure (SOP) yang ketat guna memastikan pemberi dan penerima vaksin pada kondisi sehat.

Foto: Vaksinasi Grup Astra, 19 Mei 2021/dok Kimia Farma Vaksinasi Grup Astra, 19 Mei 2021/dok Kimia Farma

"Vaksinasi ini berkontribusi dalam mencapai kekebalan kelompok di masyarakat dan melindungi masyarakat dari Covid-19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi," kata Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo, dalam siaran pers bersama.

Pan Brothers Vaksinasi Mandiri

Tak hanya Grup Astra, emiten tekstil, PT Pan Brothers Tbk (PBRX) juga turut berpartisipasi melakukan Vaksinasi Gotong Royong yang diselenggarakan pada Selasa-Rabu (18-19/5/2021) di pabrik Tangerang, Banten.

Sekretaris Perusahaan PBRX, Iswardeni menyampaikan, karyawan yang diajukan vaksinasi gotong royong tahap pertama 3.000 orang namun alokasinya baru 1.000 orang dengan prioritas vaksin tahap pertama diberikan pada karyawan level supervisor ke atas karena mereka memiliki tingkat mobilitas di lapangan yang tinggi untuk mengatur operasional produksi dan karyawan yang berfungsi di front office.

"Anggaran yang disiapkan disesuaikan dengan harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah untuk 3000 orang untuk tahap pertama," kata Iswardeni.

Dia menambahkan, mengingat Pan Brothers adalah perusahaan labor intensif dan harus menjaga keberlangsungan operasional perusahaan, sehingga perlu percepatan pelaksanaan vaksinasi sekaligus membantu pemerintah dalam percepatan penanggulangan penyebaran Covid-19.

Adapun jumlah karyawan yang didaftarkan untuk mengikuti vaksinasi mandiri ini sebanyak 31.370 dan sebanyak 64.350 orang beserta keluarga.

"Pan Brothers salah satu dari perusahaan yang telah mendaftar di Kadin dari 22.736 perusahaan dengan lebih dari 10 juta peserta," katanya.

Baca: Tekstil Diguncang 'Prahara', Begini Kinerja SRIL hingga MYTX

(tas/tas) Next Article Tok! United Tractors Bagikan Dividen Jumbo, Segini Nilainya