²©²ÊÍøÕ¾

Abaikan Volatilitas Bitcoin, Bursa Eropa Melaju di Zona Hijau

Arif Gunawan, ²©²ÊÍøÕ¾
06 December 2021 17:06
A trader works as screens show market data at CMC markets in London, Britain, December 11, 2018. REUTERS/Simon Dawson
Foto: Seorang pedagang bekerja sebagai layar menunjukkan data pasar di pasar CMC di London, Inggris, 11 Desember 2018. REUTERS / Simon Dawson

Jakarta. ²©²ÊÍøÕ¾ - Bursa Eropa menguat pada pembukaan perdagangan Senin (6/12/2021), di tengah pantauan pemodal atas virus Covid-19 varian Omicron dan volatilitas bitcoin.

Indeks Stoxx 600 dibuka menguat 0,7% dengan indeks saham sektor minyak dan gas memimpin reli, sebesar 1,4%. Harga bitcoin anjlok menjadi US$ 43.000 akhir pekan lalu, dari posisi Jumat sebesar US$ 57.000/keping.

Selang 1 jam kemudian. Reli indeks Stoxx 600 surut menjadi 2,5 poin (+0,54%) di level 465,26. Indeks DAX Jerman lompat 62,1 poin (+0,41%) ke 15.232,12. FTSE Inggris naik 57,5 poin (+0,81%) ke 7.179,83. Namun. CAC Prancis naik 23,7 poin (+0,35%) ke 6.789,26.

Mayoritas bursa utama di Asia Pasifik melemah di tengah anjloknya mata uang kripto akhir pekan lalu. Sementara itu, harga minyak melompat lebih dari 2% menyusul ketakpastian rencana Organisasi Negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) untuk mendongkrak produksi pada Januari.

Di Amerika Serikat (AS), harga kontrak berjangka (futures) indeks saham bertambah setelah tertekan pekan lalu akibat kecemasan seputar omicron dan rencana bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) memperketat kebijakan moneter.

Pelaku pasar di Eropa memantau rilis data ekonomi, di antaranya pesanan industri Jerman yang ambles 6,9% secara bulanan pada Oktober, atau lebih buruk dari konsensus pasar yang memprediksi angka pelemahan sebesar 0,5%.

TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA


(ags/ags) Next Article Bursa Eropa Menguat di Sesi Awal Perdagangan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular