²©²ÊÍøÕ¾

Sederet Target Antam di 2022 Usai Perombakan Direksi, Simak!

Cantika Adinda Putri, ²©²ÊÍøÕ¾
23 December 2021 20:35
Gedung ANTAM (Detikcom)
Foto: Gedung ANTM (Dokumentasi www.detik.com)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah merombak direksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM). Dengan perombakan tersebut, Antam optimistis kinerja perusahaannya masih tumbuh positif di tahun depan.

Corporate Secretary Antam Yulan Kustiyan menjelaskan, Nicolas D. Kanter secara resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama Antam. Penunjukan itu merupakan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (23/12/2021).

"Harapannya kami perseroan bisa memberikan hasil yang lebih baik lagi ke depannya, dan sebagaimana diketahui selama 9 bulan pertama di tahun 2021, perusahaan kembali mencatatkan kinerja operasi dan keuangan yang solid," ujarnya dalam konferensi pers, Kamis (23/12/2021).

Yulan memerinci hingga September 2021, capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) mencapai Rp 3,94 triliun. Kemudian hingga September 2021, laba kotor Antam mencapai Rp 5,14 triliun atau naik 77% dari periode yang sama tahun lalu serta laba usaha juga mengalami kenaikan 63% menjadi Rp 2,35 triliun.

Adapun penjualan bersih hingga September 2021 mencapai Rp 26,48 triliun atau naik 47% dibandingkan periode yang sama tahun 2020. Serta laba tahun berjalan sebesar Rp 1,71 triliun atau naik 105% dari periode yang sama tahun lalu.

Pada 2022, kata Yulan, Antam akan fokus untuk mengembangkan basis pelanggan dalam negeri terutama pemasaran untuk produk emas dan juga bijih nikel Antam.

"Hal tersebut seiring dengan pertumbuhan tingkat penyerapan pasar dalam negeri. Ke depannya dengan potensi bisnis yang ada, Antam optimis mencapai kinerja yang optimal," ujarnya.

Di samping itu, Antam juga mengungkapkan akan terus melakukan evaluasi yang efektif dan cermat dengan mengedepankan skala prioritas dalam penyusunan rencana belanja modal.

"Terkait aktivitas yang mengutamakan keselamatan kerja, serta kesinambungan operasi organik perusahaan, baik itu mendukung proyek pengembangan utama serta aktivitas pengembangan eksplorasi," jelas Yulan.


(miq/miq) Next Article Saham 'Nyungsep', Analis: ANTM Ga Kenapa-kenapa, Kok!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular