
Batu Bara Koreksi, Saham Logistik Batu Bara Ini Malah Diburu!

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Emiten PT RMK Energy Tbk (RMKE) dan PT Winner Nusantara Jaya Tbk bercokol di daftar top gainers pada perdagangan sesi pertama Selasa (24/5/2022), salah satunya berkat kinerja keuangan yang positif.
Menurut data PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup tmenguat 1,08% atau 74,19 poin ke 6.914,97 pada penutupan sesi pertama perdagangan siang ini. Investor asing mencetak penjualan bersih (net buy) di pasar reguler senilai 34,25 miliar.
Berikut 5 saham top gainers pada sesi I siang ini Selasa (24/5/2022).
1. PT RMK Energy Tbk (RMKE), naik +24,3%, ke Rp 665/unit
2. PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR), naik +20,61%, ke Rp 158/unit
3. PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR), naik +12,24%, ke Rp 3.210/unit
4. PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STTA), naik 9,95%, ke Rp 1.105/unit
5. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), naik 7,44%, ke Rp 5.200/unit
Saham RMKE bercokol sebagai top gainers pada perdagangan sesi pertama siang ini dengan nilai transaksi Rp 62,76 miliar dan volume perdagangan mencapai 99,81 juta saham.
Melesatnya saham RMKE dipicu oleh pertumbuhan kinerja keuangan dan operasional yang signifikan sepanjang 2021. Perseroan mencetak pendapatan bersih sebesar Rp 1,86 triliun, naik 194% secara tahunan (year on year/yoy) dari posisi tahun lalu sebesar Rp 635,24 miliar.
Kinerja keuangan dan operasional yang positif sepanjang tahun 2021 tersebut didukung oleh kenaikan harga komoditas global, khusunya batu bara. Momentum kenaikan harga ini menjadi sentimen positif bagi RMKE.
RMKE mencatatkan volume angkutan batu bara yang meningkat menjadi 6 juta ton pada 2021, atau meningkat 20% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Lonjakan juga terjadi pada saham WINR yang melesat 20,61% ke Rp 158/unit. Saham WINR kembali menjadi idola investor pada perdaganganan sesi I siang ini. Kapitalisasi pasar saham WINR mencapai Rp 827,16 miliar pagi ini.
WINR adalah perusahaan yang bergerak di bidang properti dan real estate asal Batam. Harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) WINR telah ditetapkan sebesar Rp 100 per unit.
Perseroan membukukan pendapatan bersih senilai Rp 4,54 miliar per 31 Desember 2020. Maka dari itu, WINR pun terus berekspansi ke wilayah lain meliputi Jabodetabek, Palembang, dan Kalimantan.
TIM RISET ²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA
(ags/ags) Next Article Saham Bank Diburu, IHSG Awet Menghijau Hingga Closing Sesi 1