²©²ÊÍøÕ¾

Gerak IHSG Tipis, Info A1 Saham Ini Bisa Bikin Cuan Tebal!

Romys Binekasri, ²©²ÊÍøÕ¾
17 January 2023 07:46
bursa saham
Foto: ist

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Meski tipis, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat pada perdagangan sesi II Senin (16/1/2023) setelah pada perdagangan sesi I sempat menguat terbatas.

Per pukul 14:36 WIB, IHSG menguat 0,45% ke posisi 6.671,94. IHSG masih diperdagangkan di level psikologis 6.600 hingga kemarin.

Beberapa saham menjadi penopang IHSG pada perdagangan sesi II hari ini. Berikut saham-saham yang menjadi penopang IHSG.

Saham perbankan raksasa atau big four kembali menjadi penopang indeks paling dominan pada sesi II hari ini.

Saham perbankan dengan kapitalisasi pasar paling 'jumbo' yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi penopang IHSG terbesar pada perdagangan sesi II hari ini, yakni mencapai 8,996 indeks poin.

Selain BBCA, ada pula saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), sebesar 4,96 indeks poin, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), sebesar 4,79 indeks poin, dan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), sebesar 1,43 indeks poin.

Selain saham bank big four, ada saham big cap lainnya yang juga membantu indeks menguat. Seperti saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang turut menopang kenaikan indeks hingga 7,396 indeks poin, kemudian ada saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) sebesar 4,73 indeks poin, dan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sebesar 2,34 indeks poin.

Penguatan IHSG cenderung bertambah di sesi II, setelah dirilisnya data neraca perdagangan Indonesia pada periode Desember 2022.

Simak prediksi IHSG beserta rekomendasi saham pilihan dari para broker untuk perdagangan Selasa (17/1/2023).

Yugen Bertumbuh Sekuritas

Pola gerak IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajar dan berhasil menggeser resisten level ke arah yang lebih baik. Namun kenaikan IHSG baru akan terkonfirmasi apabila IHSG mampu ditutup diatas resisten levelnya secara beruntun.

Untuk sementara waktu IHSG terlihat cukup dapat bertahan dalam zona hijau namun para investor masih harus mewaspadai adanya potensi koreksi wajar dikarenakan masih terjadinya gelombang capital outflow secara year to date.

IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak dikisaran 6.589 hingga 6.704.

Saham Pilihan:

- BBCA
- TLKM
- SMGR
- AALI
- BMRI
- ASII
- KLBF
- ASRI

Pilarmas Investindo Sekuritas

Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat pada rentang 6.627 - 6.710.

Saham Pilihan:

- BRMS
- BRIS
- ANTM

MNC Sekuritas

IHSG kembali ditutup menguat 0,7% ke 6.688 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Posisi IHSG saat ini masih berada di fase uptrendnya, sehingga meskipun terkoreksi diperkirakan akan menguji 6.634-6.657.

Selanjutnya IHSG berpeluang menguji resistance di 6.726 hingga 6.813 untuk membentuk bagian dari awal wave C di label merah. Namun, selama IHSG belum mampu menembus 6,726, maka IHSG masih berada pada bagian dari wave (y) dari wave [x] dari wave B pada label hitam.

Saham Pilihan:

- BUMI
- CPIN
- MAPI
- MDKA

Phintraco Sekuritas

IHSG diperkirakan akan bergerak pada resistance 6.740, pivot 6.680, dan support 6.600. Pola tersebut menjadi sinyal kuat rebound lanjutan ke 6800, sebelum uji resistance di 6.740 sebagai validasi bullish reversal.

Saham Pilihan:

- MAPI
- INDF
- AALI
- LSIP
- ADHI
- PTPP
- WIKA
- WSKT
- BBCA
- BBNI
- BBRI
- BMRI
- BRIS
- BBKP
- BBTN

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular