²©²ÊÍøÕ¾

IHSG Bersedih Lagi, Saham-Saham Ini Bikin Nangis

Muhammad Azwar, ²©²ÊÍøÕ¾
26 January 2023 09:11
Bursa Efek Indonesia (²©²ÊÍøÕ¾/Tri Susilo)
Foto: Bursa Efek Indonesia (²©²ÊÍøÕ¾/Tri Susilo)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ ­- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini Kamis (26/01/23) dibuka melemah. Sentimen global ramai pengaruhi IHSG.

IHSG dibuka turun tipis 0,06% menjadi 6.825,73 pada pukul 09.01. Namun lima menit setelah perdagangan dibuka indeks berbalik arah naik 0,14%.

Sebanyak 127 saham melemah, 207 saham menguat dan 232 saham stagnan. Nilai perdagangan tercatat Rp 545 miliar dengan melibatkan lebih dari 2,21 miliar saham.

Sentimen negatif berasal dari Wall Street yang ditutup melemah. Nasdaq dan indeks S&P 500 mengakhiri perdagangan di zona merah setelah rilis kinerja dan laporan keuangan perusahaan yang suram. Hanya Dow Jones yang menguat.

Harga batubara juga terus ambrol di kisaran US$ 250 per ton. Harganya melandai ke level terendah selama sembilan bulan terakhir. Tentunya berdampak kepada pergerakan emiten batu bara yang juga menjadi emiten jumbo di IHSG.

Bayan Resources terpantau turun 0,8%, Adaro Energy melandai 2,56% dan Indo Tambang Raya melemah 2,81%.

Selain itu faktor lain yang dapat memengaruhi gerak indeks berasal dari ketegangan geopolitik Rusia-Ukraina.

Jerman dan AS kompak mengirimkan kendaraan tempur lapis baja - tank. AS akan mengirimkan 31 tank Abrams menyusul Jerman yang mengirimkan tank Leopard untuk membantu Ukraina melawan Rusia.

Jika situasi terus memanas maka perlambatan ekonomi bisa berjalan lebih cepat dan ancaman resesi semakin nyata.


(Muhammad Azwar/ayh) Next Article Dua Hari di Zona Merah, IHSG Kembali Menguat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular