
Lagi Live, Kripto Youtuber Ini Dibobol! Rp 914,58 Juta Hilang

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Nasib buruk telah dialami oleh YouTuber asal Brasil, Ivan Bianco pada pekan lalu. YouTuber yang menjalankan channel Fraternidade dengan fokus game blockhain itu, telah kebobolan simpanan mata uang kripto Polygon (MATIC) dan beberapa simpanan NFT (non fungible token) dengan nilai hampir US$ 60.000 (Rp 914,58 juta).
Mengutip Decrypt, ini terjadi ketika Bianco secara tidak sengaja mengungkapkan seed phrase atau frase yang digunakan untuk mengakses awal crypto wallet atau dompet kripto miliknya. Ini terjadi saat ia sedang streaming secara langsung.
Fraternidade Crypto sendiri diketahui memiliki sekitar 34,000 subscribers di YouTube dan lebih dari 2.2 juta penayangan di semua video sejak 2017.
Saat streaming, Bianco membuka dokumen yang mengungkapkan seed phrase-nya, yang memungkinkan orang tak dikenal mengambil kendali atas dompetnya dan diduga mencuri dananya. Pada siaran langsung berikutnya, YouTuber itu terlihat menangis dan menjelaskan kepada para penonton apa yang terjadi.
Bianco mengatakan bahwa dirinya telah mencoba membuat dompet baru setelah dia menyadari bahwa dia telah mengungkap seed phrase miliknya. Tetapi mata uang kripto dari dua dompet miliknya langsung dicolong dalam beberapa menit.
Adapun, alamat yang dibagikan adalah dompet Polygon yang mencakup sekitar 86.600 MATIC, yang bernilai sekitar US$ 50.800 (Rp 774,34 juta) pada saat pencurian. Semenatara dana curian senilai 3,35 Ether (ETH) sebesar US$ 5,750 (Rp 87,64 juta) masih tersangkut di dompet orang lain di Arbitrum, menurut Bianco. Kripto lainnya dalam jumlah yang lebih kecil juga diduga dicuri oleh pengguna lain.
Bianco mengkonfirmasi kepada Decrypt melalui email bahwa dia kehilangan total token senilai sekitar $60,000 bersama dengan NFT. Dalam email ke Decrypt, YouTuber tersebut mengonfirmasi bahwa dia telah melaporkan polisi bahwa ia telah kehilangan dana.
"Polisi tidak terlalu memahami hal ini, jadi menurut saya ini akan memakan waktu," kata Bianco kepada Decrypt, dikutip ²©²ÊÍøÕ¾ pada Senin (4/9/2023).
"Saya harus mencarinya sendiri bersama komunitas."
Setelah dana dicuri, Bianco mengatakan bahwa seorang pria tak dikenal menghubunginya melalui Discord. Mereka terhubung untuk menelepon, dan Bianco mengklaim bahwa orang tersebut mengatakan dia telah mencuri kripto YouTuber itu dan menyesali tindakannya.
"Dia berkata, 'Saya mengacau di sini, saya tahu apa yang saya lakukan itu buruk,' dan dia langsung menutup telepon dan pergi," kata Bianco setelah kejadian tersebut.
Setelah panggilan tersebut, dompet yang mencuri sebesar US$ 50.000 (Rp 762,15 juta) dari total kerugian telah kembali ke dompet Bianco. Beberapa fans Bianco telah mencurigai bahwa rentetan peristiwa ini dibuat-buat, tetapi Bianco membantah hal itu.
"Saya tidak melakukan apa pun untuk mengembalikan kerugian saya. Orang itu ingin mengembalikannya karena suatu alasan," kata Bianco.
YouTuber tersebut tampaknya telah mengetahui identitas pencuri tersebut, tetapi tidak mau membocorkan informasinya.
"Saya tidak akan menyebutkan namanya, karena orang itu mengembalikannya dan tidak ada alasan bagi saya untuk mengganggunya, meskipun yang dilakukannya salah," kata Bianco.
Sementara itu, pelaku lain yang mencuri sisa kerugian Bianco sedang "dilacak dan akan ditemukan". Kedepannya, streamer tersebut berharap peristiwa ini dapat "menjadi peringatan bagi semua orang" untuk tidak mengulangi kesalahannya.
(ayh/ayh) Next Article Plafon Utang AS Naik, Kripto Kompak di Zona Hijau!