²©²ÊÍøÕ¾

Market Commentary

Saham PDPP 'Sang Naga' Tiba-Tiba Melejit 11%, Ada Apa?

Chandra Dwi, ²©²ÊÍøÕ¾
27 November 2023 10:17
Pengunjung melintas dan mengamati pergerakan layar elektronik di di Jakarta, Selasa (2/1/2018).
Foto: Muhammad Sabki

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Saham emiten plastik milik pengusaha kenamaan Sugianto Kusuma alias Aguan atau sering dikenal sebagai sang naga yakni PT Primadaya Plastisindo Tbk (PDPP) terpantau melesat pada perdagangan sesi I Senin (27/11/2023), di tengah masing berlangsungnya periode pembagian dividen dan saham bonus hingga hari ini.

Per pukul 09:59 WIB, saham PDPP melejit 11,43% ke posisi Rp 312/saham. Saham PDPP pada sesi I hari ini bergerak di rentang harga Rp 290 - Rp 316 per saham.

Saham PDPP sudah ditransaksikan sebanyak 1.543 kali dengan volume sebesar 14,77 juta lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 4,52 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 780 miliar.

Dari orderbook-nya, di order bid atau beli, antrean pada harga Rp 294/saham menjadi yang terbanyak pada sesi I hari ini, yakni mencapai 5.447 lot atau sekitar Rp 215 juta.

Sedangkan di order offer atau jual, pada harga Rp 320/saham, menjadi antrean jual terbanyak pada sesi I hari ini, yakni sebanyak 4.724 lot atau sekitar Rp 151 juta.

Melesatnya saham PDPP terjadi di tengah masih berlangsungnya periode pembagian dividen saham dan saham bonus hingga hari ini.

Manajemen PDPP dan para pemegang saham menyetujui rencana pembagian dividen saham sebesar Rp28,11 miliar dan bonus saham senilai Rp46,88 miliar.

Direktur Utama PDPP, Kennie Angesty menjelaskan dalam RUPS yang digelar perseroan telah menyepakati pembagian dengan dengan rasio 27:1 atau setiap pemegang 27 saham lama akan memperoleh satu lembar dividen saham.

Adapun PDPP bakal membagikan dana menggunakan saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya per 31 Desember 2022 Rp 39,84 miliar.

Sementara untuk saham bonus yang akan dibagikan tersebut berasal dari kapitalisasi agio saham yang sebesar Rp 46,99 miliar.

Disebutkan, dengan nilai nominal saham PDPP sebesar Rp 100 per saham, maka usulan penerbitan saham bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham yang akan dikeluarkan, dengan rasio setiap pemegang 16 saham lama akan memperoleh 3 saham bonus.

"Saham bonus tersebut akan dikonversi menjadi saham baru yang akan di keluarkan dari portepel saham," ujar manajemen PDPP.

Adapun pada hari ini, merupakan periode ex-date saham bonus dan dividen PDPP di pasar reguler dan negosiasi, sedangkan pembagian saham bonus dan pembayaran dividen akan dilaksanakan pada 20 Desember 2023.

Sebagai informasi, PDPP memproduksi produk plastik seperti galon, jeriken, botol, sedotan, tutup botol dan tisu steril. Perseroan telah memiliki lima pabrik di Tangerang, Binjai, Sukabumi, Lampung dan Cileungsi. Adapun saat ini PDPP juga tengah membangun pabrik di Solo dan ditargetkan bisa beroperasi pada Kuartal I-2024.

Dari sisi jenis produk, PDPP sedang menyempurnakan produk anyar yakni kemasan cup jelly serta mempersiapkan rancangan jenis wadah kemasan lainnya.

²©²ÊÍøÕ¾ INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan ²©²ÊÍøÕ¾ Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.


(chd/chd) Next Article Belum Setahun Melantai, Emiten 'Sang Naga' Tebar Bonus Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular