²©²ÊÍøÕ¾

Harga Saham Amblas 35,69%, Bursa Pantau Ketat Saham SKRN

Romys Binekasri, ²©²ÊÍøÕ¾
24 April 2024 09:20
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, (1/4/2024). (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)
Foto: (²©²ÊÍøÕ¾/Muhammad Sabki)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau ketat pergerakan saham PT Superkrane Mitra Utama Tbk. (SKRN) karena mengalami penurunan harga saham secara signifikan. Hal itu guna memberikan perlindungan kepada para investor khususnya bagi pemegang saham SKRN.

"Dalam rangka perlindungan Investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham PT Superkrane Mitra Utama Tbk. (SKRN) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis manajemen BEI, Rabu (24/4).

Namun, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 19 April 2024 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) tentang pemberitahuan rencana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham SKRN tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," ungkapnya.

Dengan demikian, para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban emiten atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja SKRN dan keterbukaan informasinya, kengkaji kembali rencana corporate action SKRN apabila rencana tersebut belum
mendapatkan persetujuan RUPS:

Serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Mengutip RTI, saham SKRN anjlok 35,69% selama sebulan terakhir.


(ayh/ayh) Next Article Video: Kinerja Keuangan Terkoreksi, Saham MICE Masih Layak Dikoleksi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular