
Diminta OJK Naik Kelas ke KBMI IV, Ini Respons Bos Permata Bank (BNLI)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - PT Bank Permata Tbk. (BNLI) sedang rebranding. Upaya tersebut dimulai dengan merubah logonya menjadi berbentuk bunga lotus berwarna biru. Langkah ini adalah bagian dari penyelarasan strategi dan bisnis dengan tujuan untuk menciptakan citra yang kohesif, terpadu, dan sepadan dengan Bangkok Bank sebagai pemegang saham pengendali.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae yang hadir pada acara perubahan logo tersebut, mengatakan bahwa ia berharap Permata Bank dan Bangkok Bank ke depannya terus mengembangkan diri, termasuk dengan "naik kelas" ke bank KBMI 4.
"Kami mengapresiasi kontribusi Permata Bank dan Bangkok Bank selama ini, dan kedepannya berharap akan terus mengembangkan diri menjadi bank yang semakin memberikan konstribusi kepada sistem perbankan Indonesia, termasuk peningkatan permodalan menuju bank KBMI 4," ujar Dian pada saat itu.
Menanggapi hal itu, Direktur Utama Permata Bank Meliza M. Rusli mengatakan bahwa pihaknya selalu mencatatkan pertumbuhan yang positif. Menurutnya, modal inti Permata Bank saat ini sudah berada di sekitar Rp50 triliun, tidak jauh dari modal inti minimum untuk mencapai KBMI 4, yakni sebesar Rp70 triliun.
"Jadi Rp20 triliun itu memang bisa dikejar dengan pertumbuhan daripada profitability dari bank selama ke depannya," ujar Meliza saat ditemui di The Club, Kamis (10/10/2024).
Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2024, modal inti Permata Bank tercatat sebesar Rp48,88 triliun. Meliza mengatakan pertumbuhan Permata Bank sangat berhubungan dengan keadaan ekonomi makro.
"Jadi kalau misalnya pertumbuhan Indonesia seperti yang dicita-citakan oleh nanti pemerintah yang baru itu menuju ke arah 8%, tentu pertumbuhan dari perbankan di Indonesia mungkin juga akan mencapai di level itu," jelasnya.
Jika pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat terus bertumbuh tinggi, Meliza berkata Permata Bank dapat menjadi bank KBMI 4 dalam waktu 5 sampai 8 tahun ke depan.
"Tapi tentu bisa juga lebih cepat, bisa juga lebih lama tergantung dari perekonomian," pungkasnya.
Meliza menambahkan, itu juga harus disertai dengan kerja keras dari semua insan Permata Bank.
Selain diberi "PR" untuk naik level ke KBMI 4, Dian juga berharap Permata Bank dapat mendukung konsolidasi bank melalui spin off unit usaha syariah (UUS), agar dapat menciptakan bank syariah dalam skala besar.
Dian berharap Permata Bank ke depannya dapat lebih bersaing dengan bank-bank konvensional dan syariah besar, dan dapat berkontribusi kepada perekonomian nasional secara lebih besar lagi.
(fsd/fsd) Next Article Ada Transaksi Jumbo, Saham Ini Terbang Sentuh ARA