²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau dengan ketat perdagangan saham PT Matahari Putra Prima Tbk. (MPPA) karena terjadi peningkatan harga saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).

Mengutip keterbukaan informasi BEI, pengumuman Unusual Market Activity (UMA) tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

Baca: Harga Saham Meroket, BEI Suspensi Perdagangan MLPL dan INPC

Informasi terakhir mengenai SOSS adalah informasi tanggal 24 Oktober 2024 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) perihal peresmian gerai
Hypermart Panakkukang Boulevard baru.

Mengutip RTI, saham SOSS naik 118% selama sebulan terakhir dan 25% selama sepekan terakhir.

"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham MPPA tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis manajemen BEI, Senin (30/10).

Dengan demikian, para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban emiten atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja emiten dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action emiten apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS, serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

(fsd/fsd) Next Article BEI Pantau Ketat Pergerakan Saham Wulandari Bangun Laksana (BSBK)