²©²ÊÍøÕ¾

Kisah Paul Tudor Jones, Investasi Cuan Rp1,65 Triliun Sehari

Mentari Puspadini, ²©²ÊÍøÕ¾
20 March 2025 08:05
Paul Tudor Jones. Dok: ²©²ÊÍøÕ¾ Internasional
Foto: Paul Tudor Jones. Dok: ²©²ÊÍøÕ¾ Internasional
Daftar Isi

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Berkat strategi investasinya, Paul Tudor Jones bisa menghasilkan US$100 juta atau sekitar Rp1,65 triliun dalam satu hari. Lantas, strategi apa kah itu?

Paul Tudor Jones lahir pada 28 September 1954 di Memphis, Tennessee. Ia memulai perjalanan finansialnya sejak muda dengan membuka akun perdagangan pertama saat masih di sekolah menengah.

Setelah lulus dari Universitas Virginia dengan gelar ekonomi, ia bergabung dengan E.F. Hutton pada tahun 1976. Di sana, ia mengasah keterampilan perdagangan dan memperoleh pengakuan atas insting tajam serta etos kerjanya.

Pada tahun 1980, di usia 26 tahun, Jones mendirikan Tudor Investment Corporation. Perusahaan ini menjadi tonggak penting dalam kariernya sebagai manajer hedge fund.

Jones dikenal dengan pendekatan kontrarian dalam perdagangan. Ia berhasil memprediksi jatuhnya pasar saham tahun 1987 dan menghasilkan $100 juta dalam satu hari.

Pendekatan Perdagangan Makro

Paul Tudor Jones menggunakan pendekatan makro dalam perdagangan, yang berfokus pada tren ekonomi global. Ia menganalisis data ekonomi seperti pertumbuhan PDB, inflasi, dan kebijakan moneter untuk mengidentifikasi peluang perdagangan.

Jones juga memperhatikan perkembangan geopolitik yang dapat mempengaruhi pasar keuangan. Ketidakstabilan politik, ketegangan perdagangan, dan konflik geopolitik sering menciptakan volatilitas yang membuka peluang perdagangan.

Selain itu, Jones sangat memperhatikan kebijakan bank sentral, terutama Federal Reserve. Perubahan suku bunga dan panduan kebijakan dari bank sentral sering kali mempengaruhi sentimen pasar dan harga aset.

Dalam strategi makronya, Jones juga memperdagangkan mata uang. Ia mengevaluasi pasangan mata uang berdasarkan faktor fundamental seperti perbedaan suku bunga dan prospek pertumbuhan ekonomi.

Prinsip Manajemen Risiko

Paul Tudor Jones menempatkan manajemen risiko sebagai inti dari strateginya. Ia menekankan pentingnya melindungi modal dalam kondisi pasar yang bergejolak.

Jones selalu menggunakan stop-loss untuk membatasi kerugian. Ia menetapkan titik keluar yang telah ditentukan sebelumnya berdasarkan toleransi risikonya.

Jones juga menerapkan diversifikasi portofolio untuk menyebarkan risiko. Dengan mengalokasikan modal ke berbagai kelas aset, ia mengurangi dampak negatif dari satu kejadian terhadap portofolionya.

Teknik Analisis Teknikal

Paul Tudor Jones menggunakan analisis teknikal dalam strategi perdagangannya. Ia memanfaatkan pola grafik seperti trendline dan level support/resistance untuk memprediksi pergerakan harga.

Selain itu, Jones menggunakan moving average untuk menentukan arah dan kekuatan tren. Dengan mengamati persilangan antara moving average dan aksi harga, ia menemukan peluang perdagangan potensial.

Volume perdagangan juga menjadi indikator penting bagi Jones. Ia menganalisis volume untuk memastikan kekuatan pergerakan harga dan mendeteksi potensi pembalikan tren.

Jones juga menggunakan indikator momentum seperti RSI dan MACD untuk mengevaluasi kekuatan harga. Indikator ini membantunya mengidentifikasi kondisi overbought atau oversold.

Terakhir, Jones memantau pola candlestick dan bar harga. Analisis ini memberinya umpan balik langsung tentang dinamika pasar dan sentimen investor.


(fsd/fsd) Next Article Simak! Aturan Investasi yang Bikin Warren Buffett Kaya Raya dari Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular