
Breaking! IHSG Terbang 1% ke Level 6.520

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mendadak melesat 1% pada sesi kedua hari ini, Selasa (22/4/2025).
IHSGÂ tercatat naik 74,76 poin atau 1,16% ke level 6.520,73. Sebanyak 339 saham naik, 259 turun, dan 199 tidak bergerak.Â
Mengutip Refinitiv, IHSGÂ tiba-tiba melesat tinggi seiring dengan naiknya saham-saham tambang. Terpantau saham AMMN naik 6,77% dan BRENÂ 5,36%. LaluÂ
Adapun pelaku pasar keuangan mesti mencermati sejumlah sentimen dari pasar global dan domestik pada perdagangan hari ini. Ambruknya Wall Street, babak baru pertikaian The Fed, serta ketidakpastian negoisasi perdagangan global membayangi pasar saham, rupiah, dan obligasi hari ini.
Presiden Donald Trump kemarin Senin (21/4/2025) kembali meningkatkan tekanannya terhadap Chairman The Fed Jerome Powell, dengan menyebutnya sebagai "pecundang besar" dan memperingatkan bahwa ekonomi AS bisa melambat kecuali suku bunga segera diturunkan.
"Pemangkasan suku bunga secara pre-emptif sedang diserukan oleh banyak pihak," tulis Trump di platform Truth Social.
Trump mengklaim bahwa saat ini "hampir tidak ada inflasi" di AS, dan bahwa biaya energi serta "sebagian besar barang lainnya" sedang menurun.
"Dengan biaya-biaya ini yang terus turun secara baik-seperti yang saya prediksi sebelumnya-maka hampir tidak mungkin ada inflasi. Tapi, bisa saja terjadi perlambatan ekonomi kecuali Tuan Terlambat, si pecundang besar, menurunkan suku bunga SEKARANG," tulis Trump.
Dari dalam negeri, sentimen akan datang dari data neraca dagang dan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI).
Pada hari ini BI akan memulai hari pertama Rapat Dewan Gubernus (RDG) dan akan berakhir pada esok hari Rabu, sekaligus dengan keputusan suku bunga.
Sebagai informasi, pada bulan lalu BI mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75%, suku bunga deposit facility di 5,00%, dan suku bunga lending facility di 6,50%.
(mkh/mkh) Next Article IHSG Ambruk Lagi, Turun Lebih dari 1%