²©²ÊÍøÕ¾

Saham 'Kebakaran'? Ini Cara Biar Legowo Cut Loss

Robertus Andrianto, ²©²ÊÍøÕ¾
18 March 2023 14:45
perusahaan  dengan kerugian terbesar dalam sejarah pasar saham
Foto: Aristya Rahadian Krisabella

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾Â  - Saat pasar saham sedang kalut dan membuat portofolio Anda "kebakaran", jangan ragu untuk jual rugi atau cut loss. 

Pepatah di Wall Street mengatakan "potong kerugian Anda dan biarkan (saham) pemenang Anda berlari." Seorang investor yang sukses tidak hanya hebat menemukan peluang tapi juga mengelola risiko dengan keluar dari perdagangan lebih awal.

Oleh karena itu, jangan hanya melihat untungnya saja dalam investasi saham. Tapi juga haris melihat risikonya yakni kerugian.

Berikut tips untuk memastikan kerugian kecil saham saat ini tidak menjadi bola salju yang terus makin membesar.

1. Menyadari Kerugian Modal

Hal paling penting agar bisa dengan tenang melakukan cut loss adalah menyadari bahwa saham yang kamu investasikan sedang merugi tanpa ada harapan. 

±õ²Ô²µ²¹³Ù!ÌýHarapan bukanlah sebuah strategi, dan seorang investor harus memiliki alasan logis untuk mempertahankan posisi yang merugi.

2. Buatlah Strategi Investasi

Memiliki strategi investasi dengan seperangkat aturan baik untuk membeli maupun menjual saham akan memberikan disiplin untuk menjual saham sebelum kerugian berkembang. Strategi tersebut dapat didasarkan pada faktor fundamental, teknikal, maupun matematis.

3. Miliki Aturan untuk Menjual saham

Buatlah aturan yang membuat Anda memiliki alasan untuk menjual saham. Aturan itu bisa berdasarkan fundamental, teknikal, atau matematis.

Misalnya saja Anda akan menjual saham ketika indikator teknikal RSI berada di area ´Ç±¹±ð°ù²ú´Ç³Ü²µ³ó³ÙÌýatau bisa juga saat harga saham sudah patah trend ²ú³Ü±ô±ô¾±²õ³óÌý.

Bisa juga berdasarkan fundamental seperti tingkat utang dibanding ekuitas yang sudah melebihi 100% sehingga terancam gagal bayar atau saat ada kebijakan yang dianggap tidak menguntungkan bagi bisnis perusahaan tersebut.

Ada juga alasan cut loss dengan matematika, Misalnya menetapkan cut loss jika harga sudah turun 5% dari harga beli.

²©²ÊÍøÕ¾Â INDONESIA RESEARCH

[email protected]


(ras/luc) Next Article Ini Gejala Investor Bakal Rugi Ratusan Persen, Anda Termasuk?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular