²©²ÊÍøÕ¾

Daftar Isi

• Kenali tujuan investasinya
• Investasi jangan bikin susah hidup
• Milikilah uang dingin

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memang tiba-tiba saja menguat ke 7.236,98 pada perdagangan Selasa (2/4/2024), dan masih banyak saham-saham blue chip yang mengalami koreksi. Namun bukan berarti Anda bisa menyeroknya dengan harga murah dengan semua uang gaji maupun tunjangan hari raya (THR).

Berinvestasi tanpa arah tentu sangat berbahaya, apalagi jika Anda malah berharap keuntungan dalam jangka pendek dari momentum ini dengan memakai seluruh uang Anda.

Ketika pergerakan pasar tidak sesuai ekspektasi, maka cut loss adalah hal yang bisa saja Anda lakukan untuk mencegah berkurangnya modal investasi Anda. Selalu ingat bahwa, bagi Anda yang sudah berkeluarga dan merayakan lebaran, masih ada beberapa pengeluaran lain yang harus diantisipasi.

Bagi Anda yang ingin memanfaatkan THR dan gaji untuk berinvestasi, maka perhatikanlah beberapa hal di bawah ini.

Kenali tujuan investasinya

Milikilah alasan yang jelas mengapa Anda harus memulai investasi. Mungkin saja Anda, menginginkan dana pensiun yang berlimpah di masa tua, menyekolahkan anak Anda di sekolah unggulan, dan lain sebagainya.

Tanpa tujuan yang jelas, maka investasi Anda hanya menjadi aktivitas menambah uang atau kekayaan. Alhasil, Anda bisa saja melakukan profit taking sebelum waktunya dan hal itu jelas membuat tujuan finansial Anda makin sulit terealisasi.

Baca: IHSG Tiba-Tiba Balik Arah ke Zona Hijau, 4 Saham Ini Jadi Penopangnya

Investasi jangan bikin susah hidup

Gaya hidup sederhana memang banyak manfaatnya, salah satunya adalah memudahkan Anda untuk menabung dan berinvestasi. Namun bukan berarti Anda harus menurunkan kualitas hidup Anda demi hal yang satu ini.

Dengan kualitas hidup yang buruk, maka kesehatan fisik maupun mental pun bisa terganggu yang nantinya bisa berujung pada bengkaknya pengeluaran terkait risiko ini.

Berinvestasilah dengan wajar dan bangunlah kehidupan yang berkualitas. Dengan hidup yang berkualitas, Anda pun bisa mendapatkan banyak ide untuk menambah penghasilan yang nantinya bisa semakin memudahkan Anda untuk berinvestasi.

Milikilah uang dingin

Salah satu keunggulan dari all in di saham atau instrumen investasi lain adalah keuntungannya yang besar.

Jelas sekali, 1% dari Rp 1 juta tentu berbeda dengan 1% dari Rp 100 juta. Tak heran kalau banyak orang yang suka berinvestasi secara lumpsum (sekali bayar dalam jumlah besar) untuk satu instrumen investasi.

Namun untuk bisa melakukan itu, Anda wajib menggunakan uang dingin atau uang yang tak dialokasikan untuk segala kebutuhan jangka pendek maupun darurat.

Agar Anda bisa memilikinya dengan cepat, Anda bisa mengalokasikan dana minimal 5% dari gaji setiap bulan ke beberapa tabungan atau reksa dana pasar uang. Jangan pakai dana tersebut sebelum terkumpul di jumlah yang Anda inginkan.

(aak/aak) Next Article Video: Tips dan Trik Koleksi Saham Yang Kasih THR Saat Puasa & Lebaran