վ

Pembatasan Proyek Konstruksi Rp 100 Miliar Atasi Kesenjangan

Tito Bosnia, վ
15 January 2018 10:53
Pembatasan nilai proyek 100 Miliar, atasi kesenjangan kontraktor besar dan kecil
Foto: Tito Bosnia
Jakarta, վ- Gabungan Pelaksana Konstruksi Indonesia (Gapensi) menyambut baik rencana pembatasan perusahaan konstruksi besar untuk tidak menggarap proyek senilai Rp 100 Miliar kebawah. Aturan ini akan mengatasi kesenjangan kontaktor besar dan kecil.

“Kami sangat positif dengan pembatasan tersebut, karena kesenjangan antara perusahaan konstruksi besar dan kecil cukup tinggi,” ujar Iskandar Hartawi, Ketua Umum BPP Gapensi, di Ballroom Hotel Mulia, Senin (15/1/2018).

Menurutnya, saat ini tercatat sekitar 87% pangsa pasar konstruksi masih dikuasai oleh kontraktor-kontraktor besar, sedangkan untuk kontraktor lokal dan kecil hanya menguasai 6% presentase pasar konstruksi di Indonesia.

Sehingga, dengan adanya batas bawah nilai proyek sebesar Rp 100 Miliar tersebut, pemerintah dapat mendorong kapastitas kontraktor kecil dan lokal agar bisa dipercaya menggarap proyek-proyek menengah bahkan proyek besar.

Selama ini, pemerintah melalui Peraturan menteri PUPR Nomor 31/PRT/M/2015 tentang standar dan pedoman pengadaan pekerjaan konstruksi dan jasa konsultasi, telah mengatur paket pekerjaan dengan nilai diatas Rp 2,5 Miliar hingga Rp 50 miliar hanya diperbolehkan untuk kualifikasi konstruksi menengah.

Namun, saat ini dengan dorongan Gapensi dan Pemerintah, konstruksi swasta lokal dan kecil dapat menggarap proyek yang nilainya di bawah Rp 100 Miliar. Tercatat di 2017, konstruksi besar dan kecil swasta menggarap sekitar 11.910 paket proyek Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan total nilai proyek sebesar Rp 81,7 Triliun.

Dari jumlah nilai proyek tersebut, sekitar 24,4% porsi proyek senilai lebih dari Rp 100 Miliar, proyek dengan nilai Rp 50 – Rp 100 Miliar sebesar 17,61%, proyek senilai Rp 5 – Rp 50 miliar sebesar 44,17% dan proyek senilai Rp 5 Miliar sebesar 13,81%.
(roy) Next Article Gapensi: di Tahun Politik Pasar Konstruksi Semakin Membaik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular