Tren Penurunan Suku Bunga Deposito Sudah Selesai
Herdaru Purnomo, 博彩网站
20 January 2018 16:02
Jakarta, 博彩网站 - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memproyeksikan tren penurunan suku bunga deposito perbankan sudah hampir mencapai akhir. LPS memandang ruang penurunan bunga deposito perbankan sudah habis.
"Rata-rata bunga deposito bank acuan LPS mencapai 5,52%. Pada Akhir Desember 2017, turun 4 bps (basis point) dari posisi akhir November 2017. Hal serupa terjadi pada rata-rata suku bunga minimum yang turun 3 bps ke posisi 4,74% serta rata-rata suku bunga maksimum yang terpangkas sebanyak 5 bps menjadi 6,31%," demikian penjelasan LPS dalam Laporan Indikator Likuiditas seperti dikutip 博彩网站, Sabtu (20/1/2018).
"Tren penurunan bunga deposito yang terjadi saat ini diproyeksikan sudah mendekati periode akhir dan bunga selanjutnya akan cenderung melandai," tambah laporan tersebut.
Menurut LPS, hal tersebut terjadi di tengah tren inflasi yang rendah serta arah kebijakan moneter yang lebih stabil. Dalam jangka pendek, tingkat suku bunga dana juga akan cenderung stabil.
"Hal tersebut mempertimbangkan belum adanya sinyal ekspansi kredit serta kemungkinan kenaikan tingkat bunga kebijakan (policy rate)," demikian penjelasan LPS.
(dru) Next Article Prabowo Sebut Aset Dikuasai 1% Penduduk, Benarkah?
"Rata-rata bunga deposito bank acuan LPS mencapai 5,52%. Pada Akhir Desember 2017, turun 4 bps (basis point) dari posisi akhir November 2017. Hal serupa terjadi pada rata-rata suku bunga minimum yang turun 3 bps ke posisi 4,74% serta rata-rata suku bunga maksimum yang terpangkas sebanyak 5 bps menjadi 6,31%," demikian penjelasan LPS dalam Laporan Indikator Likuiditas seperti dikutip 博彩网站, Sabtu (20/1/2018).
"Tren penurunan bunga deposito yang terjadi saat ini diproyeksikan sudah mendekati periode akhir dan bunga selanjutnya akan cenderung melandai," tambah laporan tersebut.
"Hal tersebut mempertimbangkan belum adanya sinyal ekspansi kredit serta kemungkinan kenaikan tingkat bunga kebijakan (policy rate)," demikian penjelasan LPS.
 Foto: LPS |
(dru) Next Article Prabowo Sebut Aset Dikuasai 1% Penduduk, Benarkah?
Most Popular