Harga Bensin Premium Tetap, Pertamina Lakukan Efisiensi
Rivi Satrianegara, 博彩网站
12 March 2018 15:09
Jakarta, 博彩网站- PT Pertamina (Persero) akan melakukan berbagai efisiensi dengan adanya rencana harga BBM tetap hingga tahun 2019.
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko Pertamina Gigih Prakoso mengatakan penghematan salah satunya dilakukan dari segi procurement-pengadaan. Meskipun menurutnya hal itu tidak akan berdampak terlalu signifikan.
Terkait investasi perusahaan, Gigih menyebut perusahaan akan berupaya maksimal untuk mengejar berbagai target yang telah ditetapkan.听
"Kami sesuaikan dengan kemampuan pembiayaan kami. Masih on target, walau harga BBM tidak naik mudah-mudahan kami masih bisa pertahankan supaya profit," jelas Gigih di Kantor Pusat Pertamina, Senin (12/3/2018).
听
Dia mengaku akan melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai cash flow Pertamina. Utamanya, agar pemerintah bisa membayar tagihan-tagihan utang terhadap Pertamina yang bisa dimanfaatkan untuk investasi.
Keberlangsungan investasi, kata dia, sangatlah penting dan tidak boleh berhenti. "Terutama untuk di hulu, peningkatan produksi, untuk pembangunan kilang, di pemasaran untuk infrastruktur, juga di gas perlu dibangun," terang dia.
Lebih lanjut, Gigih memaparkan program BBM Satu Harga masih berjalan sesuai target, yaitu penambahan 150 titik hingga tahun 2018. Proram tersebut, dikatakan Gigih, tidak terlau membebani sepanjang hanya menambah jalur distribusi.
"Ya kami sesuaikan, penambahan satu SPBU berapalah biayanya, yang penting cash flow dijaga," tutup Gigih.
(gus/gus) Next Article Harga Pertalite Naik, Konsumen Balik Lagi ke Bensin Premium?
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko Pertamina Gigih Prakoso mengatakan penghematan salah satunya dilakukan dari segi procurement-pengadaan. Meskipun menurutnya hal itu tidak akan berdampak terlalu signifikan.
"Kami sesuaikan dengan kemampuan pembiayaan kami. Masih on target, walau harga BBM tidak naik mudah-mudahan kami masih bisa pertahankan supaya profit," jelas Gigih di Kantor Pusat Pertamina, Senin (12/3/2018).
听
Dia mengaku akan melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai cash flow Pertamina. Utamanya, agar pemerintah bisa membayar tagihan-tagihan utang terhadap Pertamina yang bisa dimanfaatkan untuk investasi.
Keberlangsungan investasi, kata dia, sangatlah penting dan tidak boleh berhenti. "Terutama untuk di hulu, peningkatan produksi, untuk pembangunan kilang, di pemasaran untuk infrastruktur, juga di gas perlu dibangun," terang dia.
Lebih lanjut, Gigih memaparkan program BBM Satu Harga masih berjalan sesuai target, yaitu penambahan 150 titik hingga tahun 2018. Proram tersebut, dikatakan Gigih, tidak terlau membebani sepanjang hanya menambah jalur distribusi.
"Ya kami sesuaikan, penambahan satu SPBU berapalah biayanya, yang penting cash flow dijaga," tutup Gigih.
(gus/gus) Next Article Harga Pertalite Naik, Konsumen Balik Lagi ke Bensin Premium?
Most Popular