
Internasional
Rusdi Kirana Marah, Bos Boeing: Pesawat Kami Aman
Wangi Sinintya Mangkuto, ²©²ÊÍøÕ¾
07 December 2018 12:46

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Perusahaan pembuat pesawat asal Amerika Serikat (AS) Boeing menegaskan kembali bahwa pesawat jet terlarisnya itu aman.
Chief Executive Officer Boeing Dennis Muilenburg mengatakan kepada ²©²ÊÍøÕ¾ hari Kamis, bahwa dia "sangat yakin" pada keamanan armada Boeing 737 MAX, versi terbaru dari pesawat jetnya yang telah menjadi sarana perjalanan penumpang selama beberapa dekade.
"Kami tahu pesawat kami aman," kata Muilenburg. "Kami belum mengubah filosofi desain kami," tambahnya, dilansir dari asiaone.com, Jumat (7/12/18).
Komentar Muilenburg muncul pada hari yang sama ketika regulator penerbangan India mengatakan pilot 737 MAX harus dilatih menggunakan simulator yang mereplikasi dugaan skenario yang menyebabkan kecelakaan, sementara Kementerian Perhubungan Indonesia mengatakan akan segera memberlakukan persyaratan baru untuk pelatihan simulator.
Pada hari Kamis juga, Lion Air mengonfirmasi laporan Reuters sebelumnya bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan membatalkan pesanan 737 MAX setelah pesawat itu jatuh ke Laut Jawa pada 29 Oktober dan menewaskan 189 orang di dalamnya.
Lion Air telah memesan 190 jet Boeing senilai sekitar US$ 22 miliar (Rp 318 triliun) selain di atas 197 unit yang telah dikirimkan. Pesanan ini menjadikannya salah satu konsumen ekspor terbesar AS. Pelanggan MAX lainnya, termasuk beberapa maskapai besar AS, telah menegaskan kembali bahwa mereka percaya pada pesawat tersebut.
Investigator kecelakaan memusatkan perhatian pada kemungkinan bahwa sistem anti-macet baru yang berulang kali mendorong hidung pesawat Lion Air turun diberi data yang salah dari sensor yang rusak setelah penerbangan sebelumnya.
Boeing telah mengatakan, prosedur kokpit yang diterapkan pada penerbangan sebelumnya sudah siap untuk mengatasi masalah seperti itu. Tetapi regulator AS mengatakan Boeing juga memeriksa kemungkinan perbaikan perangkat lunak, setelah mendapat kecaman karena tidak menjelaskan perubahan terbaru pada sistem otomatis dalam buku manual untuk 737 MAX.
(prm) Next Article Lion Air Jatuh, Fitur di Boeing 737 Max 8 Disorot
Chief Executive Officer Boeing Dennis Muilenburg mengatakan kepada ²©²ÊÍøÕ¾ hari Kamis, bahwa dia "sangat yakin" pada keamanan armada Boeing 737 MAX, versi terbaru dari pesawat jetnya yang telah menjadi sarana perjalanan penumpang selama beberapa dekade.
"Kami tahu pesawat kami aman," kata Muilenburg. "Kami belum mengubah filosofi desain kami," tambahnya, dilansir dari asiaone.com, Jumat (7/12/18).
Pada hari Kamis juga, Lion Air mengonfirmasi laporan Reuters sebelumnya bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan membatalkan pesanan 737 MAX setelah pesawat itu jatuh ke Laut Jawa pada 29 Oktober dan menewaskan 189 orang di dalamnya.
![]() |
Lion Air telah memesan 190 jet Boeing senilai sekitar US$ 22 miliar (Rp 318 triliun) selain di atas 197 unit yang telah dikirimkan. Pesanan ini menjadikannya salah satu konsumen ekspor terbesar AS. Pelanggan MAX lainnya, termasuk beberapa maskapai besar AS, telah menegaskan kembali bahwa mereka percaya pada pesawat tersebut.
Investigator kecelakaan memusatkan perhatian pada kemungkinan bahwa sistem anti-macet baru yang berulang kali mendorong hidung pesawat Lion Air turun diberi data yang salah dari sensor yang rusak setelah penerbangan sebelumnya.
Boeing telah mengatakan, prosedur kokpit yang diterapkan pada penerbangan sebelumnya sudah siap untuk mengatasi masalah seperti itu. Tetapi regulator AS mengatakan Boeing juga memeriksa kemungkinan perbaikan perangkat lunak, setelah mendapat kecaman karena tidak menjelaskan perubahan terbaru pada sistem otomatis dalam buku manual untuk 737 MAX.
(prm) Next Article Lion Air Jatuh, Fitur di Boeing 737 Max 8 Disorot
Most Popular