Proyek Tol Japek Elevated II Berlanjut, Dikerjakan Malam Hari
Muhammad Choirul Anwar, 博彩网站
08 January 2019 17:40
Jakarta, 博彩网站 - Setelah sempat dihentikan selama libur Natal dan Tahun Baru 2018-2019, pengerjaan proyek Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated II dilanjutkan. Direktur Utama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) Djoko Dwijono, mengatakan, pengerjaan khusus dilakukan hanya malam hari.
Secara perinci, dia menyebut, waktu pengerjaan proyek kontruksi akan dilakukan pada waktu window time, yaitu antara pukul 22.00 - 05.00 WIB. Di samping itu, Jasa Marga menghimbau pengguna jalan tol untuk mengatur waktu perjalanan dan antisipasi kepadatan lalu lintas yang ditimbulkan dalam pengerjaan proyek jalan tol ini.
Progres konstruksi sendiri, hingga 4 Januari 2019, proyek ini telah mencapai 62%.
"Kini, kami fokus untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik lagi, memperhatikan keselamatan konstruksi, pemakai jalan, dan lebih meningkatkan traffic management dalam pelaksanaan konstruksi untuk seminimal mungkin mengganggu kelancaran lalu lintas," kata Djoko dalam rilis yang diterima 博彩网站, Selasa (8/1/2019).
Sejalan dengan itu, saat ini proyek masih fokus melakukan pekerjaan pengangkatan Steel Box Girder (SBG). Adapun sisa pekerjaan SBG itu kurang-lebih 1.200 buah dan pengecoran slab (badan jalan).
Asal tahu saja, sebelumnya, pembangunan Jalan Tol Japek II (Elevated) sempat dilakukan pembatasan pekerjaan major item (pengangkatan SBG dan pengecoran slab) beberapa saat demi kelancaran lalu lintas pada libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 yang baru saja usai.
Kebijakan itu sesuai Surat Pemberitahuan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) yang menindaklanjuti Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor PM 115 Tahun 2018, pembangunan Jalan Tol Japek II (Elevated) dihentikan sementara pada 21, 22, 25, 28, 29 Desember 2018, dan 1 Januari 2019.
(miq/miq) Next Article BPJT : Tol Cikampek Elevated beroperasi Akhir Tahun 2019
Secara perinci, dia menyebut, waktu pengerjaan proyek kontruksi akan dilakukan pada waktu window time, yaitu antara pukul 22.00 - 05.00 WIB. Di samping itu, Jasa Marga menghimbau pengguna jalan tol untuk mengatur waktu perjalanan dan antisipasi kepadatan lalu lintas yang ditimbulkan dalam pengerjaan proyek jalan tol ini.
Progres konstruksi sendiri, hingga 4 Januari 2019, proyek ini telah mencapai 62%.
"Kini, kami fokus untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik lagi, memperhatikan keselamatan konstruksi, pemakai jalan, dan lebih meningkatkan traffic management dalam pelaksanaan konstruksi untuk seminimal mungkin mengganggu kelancaran lalu lintas," kata Djoko dalam rilis yang diterima 博彩网站, Selasa (8/1/2019).
Sejalan dengan itu, saat ini proyek masih fokus melakukan pekerjaan pengangkatan Steel Box Girder (SBG). Adapun sisa pekerjaan SBG itu kurang-lebih 1.200 buah dan pengecoran slab (badan jalan).
 Foto: Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (博彩网站/Muhammad Sabki) |
Asal tahu saja, sebelumnya, pembangunan Jalan Tol Japek II (Elevated) sempat dilakukan pembatasan pekerjaan major item (pengangkatan SBG dan pengecoran slab) beberapa saat demi kelancaran lalu lintas pada libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 yang baru saja usai.
Kebijakan itu sesuai Surat Pemberitahuan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) yang menindaklanjuti Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor PM 115 Tahun 2018, pembangunan Jalan Tol Japek II (Elevated) dihentikan sementara pada 21, 22, 25, 28, 29 Desember 2018, dan 1 Januari 2019.
(miq/miq) Next Article BPJT : Tol Cikampek Elevated beroperasi Akhir Tahun 2019
Most Popular