²©²ÊÍøÕ¾

Washington, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan ia melihat adanya peluang yang baik untuk mencapai kesepakatan terkait pelucutan senjata nuklir Korea Utara.

Dalam sebuah wawancara dengan CBS yang ditayangkan Minggu (3/2/2019), Trump mengatakan tanggal dan lokasi pertemuan keduanya dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah disepakati. Informasi tersebut sepertinya akan diumumkan dalam Pidato Kenegaraan hari Selasa mendatang.

Baca: Siap-siap, Trump & Kim Jong Un Akan Bersua Lagi di Februari

"Pertemuan telah ditentukan," kata Trump, dilansir dari AFP. "Ia menantikannya. Saya juga."

Banyak pihak memperkirakan pertemuan akan dilakukan di Vietnam sekitar akhir bulan ini. Pertemuan ini merupakan agenda lanjutan setelah tatap muka pertama antara keduanya dilakukan di Singapura pada Juni tahun lalu.

Trump mengatakan ada peluang yang sangat baik bahwa kedua negara akan dapat mencapai kesepakatan.

Foto: REUTERS/Jonathan Ernst

"Saya rasa ia juga lelah dengan apa yang ia alami," kata Trump, merujuk pada sanksi internasional yang menekan rezim pemerintahan Kim Jong Un.

"Ia memiliki kesempatan untuk menjadikan Korea Utara raksasa ekonomi yang luar biasa. Ia tak bisa melakukannya dengan senjata nuklir dan ia tidak bisa melakukannya dengan cara mereka sekarang," ujarnya.

Baca: Kim Jong Un Sentil Aksi AS, Denuklirisasi Terancam Gagal?

"Saya menyukai dia. Hubungan saya dengannya sangat baik. Kami memiliki chemistry yang fantastis," tambah Trump terkait Kim.

Kedua pemimpin telah bertemu dalam pertemuan pertama yang menghasilkan kesepakatan denuklirisasi yang tak jelas isinya. Namun, proses pelucutan senjata nuklir itu telah mandek akibat beberapa perbedaan terkait penafsiran isi perjanjian.
(prm) Next Article Kim Jong Un Sentil Aksi AS, Denuklirisasi Terancam Gagal?