
Produsen Mobil BYD Tertarik Bangun Pabrik di Indonesia
Efrem Limsan Siregar, ²©²ÊÍøÕ¾
29 July 2019 09:58

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Perusahaan mobil listrik China, Build Your Dream (BYD), dikabarkan akan membangun pabrik di Indonesia. Jika terealisasi, BYD akan mengikuti jejak pabrikan China lainnya yakni Wuling dan DongFeng Sokonindo, yang sudah lebih dulu berinvestasi di Indonesia.
Informasi ini dikatakan Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi di arena  GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang digelar pada 18 - 28 Juli 2019.
"Saya belum tahu BYD seperti apa, tapi mereka mengincar Indonesia sebagai basis produksi," ujar Nangoi dikutip Detik.com, Minggu (28/7/2019).
Kendaraan listrik BYD dapat ditemukan pada taksi yang memakai simbol-simbol kendaraan bertenaga listrik bertuliskan "BYD". Menurut BYD, kata Nangoi, Indonesia dianggap sangat strategis lantaran letaknya dekat dengan Australia.
"Mobil dari China sangat berpotensi karena mereka melihat opportunity dari Indonesia. Apalagi Indonesia negara yang sangat dekat dengan Australia di mana market-nya 1,2 juta tanpa ada pabrik mobil di Indonesia jadi seharusnya ekspor dari Indonesia sangat menguntungkan, kita lihat saja nanti, ya," ungkapnya.
Nangoi mengatakan belum mengetahui secara pasti model mobil yang bakal diproduksi BYD. Namun, salah satu model yang menjadi andalan adalah taksi listrik milik PT Blue Bird Tbk (BIRD).
"Harusnya begitu [mobil listrik], mereka sangat kuat di mobil listrik," katanya.
Terkait mobil listrik, pemerintah sudah menunjukkan dukungannya. Hal ini terlihat dari dirilisnya Peraturan Presiden (Perpres) mengenai program percepatan pengembangan kendaraan listrik yang akan diumumkan oleh Presiden Jokowi.
Selain itu, pemerintah juga menyiapkan fasilitas insentif fiskal seperti keringanan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM), dan kesiapan infrastruktur listrik seperti Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) oleh PTÂ PLNÂ (Persero).
Situs resmi BYD mengungkapkan, BYD Company Limited adalah perusahaan teknologi yang didirikan pada Februari 1995. Manajemen BYD menegaskan perusahaan memainkan peran penting dalam industri yang terkait dengan elektronik, mobil, energi baru dan kereta api.
BYD terdaftar di Bursa Efek Hong Kong dan Shenzhen, dengan pendapatan dan kapitalisasi pasar masing-masing melebihi RMB 100 miliar.
Pabrikan mobil listrik siap tancap gas.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(tas) Next Article Pemerintah Dorong Mobil Listrik, Siapa Saja Produsennya?
Informasi ini dikatakan Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi di arena  GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang digelar pada 18 - 28 Juli 2019.
"Saya belum tahu BYD seperti apa, tapi mereka mengincar Indonesia sebagai basis produksi," ujar Nangoi dikutip Detik.com, Minggu (28/7/2019).
![]() |
Kendaraan listrik BYD dapat ditemukan pada taksi yang memakai simbol-simbol kendaraan bertenaga listrik bertuliskan "BYD". Menurut BYD, kata Nangoi, Indonesia dianggap sangat strategis lantaran letaknya dekat dengan Australia.
"Mobil dari China sangat berpotensi karena mereka melihat opportunity dari Indonesia. Apalagi Indonesia negara yang sangat dekat dengan Australia di mana market-nya 1,2 juta tanpa ada pabrik mobil di Indonesia jadi seharusnya ekspor dari Indonesia sangat menguntungkan, kita lihat saja nanti, ya," ungkapnya.
Nangoi mengatakan belum mengetahui secara pasti model mobil yang bakal diproduksi BYD. Namun, salah satu model yang menjadi andalan adalah taksi listrik milik PT Blue Bird Tbk (BIRD).
"Harusnya begitu [mobil listrik], mereka sangat kuat di mobil listrik," katanya.
Terkait mobil listrik, pemerintah sudah menunjukkan dukungannya. Hal ini terlihat dari dirilisnya Peraturan Presiden (Perpres) mengenai program percepatan pengembangan kendaraan listrik yang akan diumumkan oleh Presiden Jokowi.
Selain itu, pemerintah juga menyiapkan fasilitas insentif fiskal seperti keringanan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM), dan kesiapan infrastruktur listrik seperti Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) oleh PTÂ PLNÂ (Persero).
Situs resmi BYD mengungkapkan, BYD Company Limited adalah perusahaan teknologi yang didirikan pada Februari 1995. Manajemen BYD menegaskan perusahaan memainkan peran penting dalam industri yang terkait dengan elektronik, mobil, energi baru dan kereta api.
BYD terdaftar di Bursa Efek Hong Kong dan Shenzhen, dengan pendapatan dan kapitalisasi pasar masing-masing melebihi RMB 100 miliar.
Pabrikan mobil listrik siap tancap gas.
[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]
(tas) Next Article Pemerintah Dorong Mobil Listrik, Siapa Saja Produsennya?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular