²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kepala Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) periode 2015-2019 Triawan Munaf memberi pesan kepada suksesornya yakni Wishnutama yang dilantik menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2019-2024 di mana Bekraf dileburkan dengan kementerian ini.

Triawan mengatakan ada hal terberat ketika mengepalai badan yang didirikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Januari 2015 itu.

"Saya dulu, waktu saya kan dari swasta itu adalah menyesuaikan diri dengan birokrasi, dengan administrasi. Kalau kita melangkah itu harus dihitung semuanya, enggak bisa seperti di swasta langsung bisa lari," katanya kepada wartawan saat serah terima jabatan (sertijab) dengan Wishnutama, Rabu (23/10/2019).

Baca: Sah! Ini Menteri Kabinet Jokowi Jilid II, Kuy Intip Profilnya

"Kalau di sini [Bekraf] enggak, itu harus cepat-cepat dipelajari oleh menteri yang baru. Dan karena beliau [Wishnutama] dari swasta seperti saya dulu dan tidak ada luxury untuk waktu harus cepat action karena ditunggu orang," katanya.

Ketika ditanya soal harapan kepada Wishnutama, Triawan mengatakan siap mendukung penuh pendiri NET TV itu.

"Saya akan support sebisa saya, saya tahu di Bekraf, pekerjaan ini sudah berat gitu ya, apalagi kalau digabung [dengan Kementerian Pariwisata]. Sama Pariwisata itu kan santai, [tapi] berat dan saya siap membantu kalau diminta. Ini tantangannya luar biasa karena pasti banyak yang menilai, tapi saya yakin Pak Wishnu bisa, Mas Tama bisa menjalankan ini."

Untuk saat ini, katanya, setelah tak lagi menjabat, Triawan akan menjalani rutinitas agar tetap sibuk.

Baca: Pasar Volatil, Asing Cabut, Jokowi Effect Tak Signifikan!

"Banyak sekali kegiatan saya, saya enggak mau istirahat karena sudah kebiasaan kerja sudah kebiasaan sibuk dan saya enggak mau karena saya sudah berusia berumur enggak mau gara-gara enggak ada kerjaan enggak ngapa-ngapain," tegas ayah penyanyi Sherina Munaf ini.

"Tapi yang saya punya waktu untuk olahraga sekarang, saya bisa olahraga lagi tapi tetap kerja seperti biasanya."

Dia berharap Wishnutama bisa segera mungkin untuk mempelajari struktur kerja dan apa saja pencapaian yang sudah dilakukan Bekraf.

"Pelajari dulu saja secepat mungkin struktur dan apa yang sudah kami lakukan [di Bekraf], apa yang sudah dilakukan di pariwisata, tantangannya seperti apa dan harus banyak minta bantuan orang karena enggak mungkin ditangani sendirian."

Ketika ditanya apakah bersedia menjadi wakil menteri?

"Oh enggak, enggak mungkin."

Situs resmi Bekraf mencatat, badan ini didirikan pada 20 Januari 2015, melalui Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun 2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif.

Badan ini bertanggung jawab terhadap perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia. Bekraf bertugas membantu presiden dalam merumuskan, menetapkan, mengoordinasikan, dan sinkronisasi kebijakan di bidang ekonomi kreatif. Namun pada periode 2019-2024 ini nomenklatur kementerian berubah dan Bekraf dilebur dalam Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Ini bocoran rencana kerja mentan, kepala BKPM, dan Bappenas

[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]

(tas) Next Article Angela Tanoesoedibjo Bakal Jadi Wakil Menteri Wishnutama