²©²ÊÍøÕ¾

Mulai Bahas APBN 2021, Jokowi: Kalkulasi Efek Virus Corona

Chandra Gian Asmara, ²©²ÊÍøÕ¾
09 March 2020 14:23
Demikian kata Jokowi di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/3/2020).
Foto: Presiden Joko Widodo (Rusman/BPMI Setpres)
Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka rapat terbatas dengan topik kerangka ekonomi makro dan pokok kebijakan fiskal serta rencana kerja pemerintah pada 2021 mendatang.

Di depan jajaran menteri, Jokowi meminta para menteri yang khusus mengawal perekonomian untuk mengkalkulasi betul dampak penyebaran virus corona dalam pembahasan pokok kebijakan ekonomi di 2021

"Saya minta sekali lagi kalkulasi secara detail mengenai risiko pelemahan ekonomi global, termasuk akibat merebaknya virus corona yang kemungkinan memiliki dampak lanjutan di 2021," kata Jokowi di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/3/2020).

Eks Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta jajarannya untuk melakukan langkah cepat dalam memitigasi dampak corona terhadap perekonomian dalam negeri, dengan mematok target maupun asumsi yang realistis.

"Rancangan kebijakan fiskal 2021 yang memperkuat daya tahan ekonomi nasional yang melindungi dari gejolak ekonomi global. Ini perlu digaris bawahi," ujar Jokowi.



Jokowi menegaskan bahwa Indonesia telah mengalami situasi tak menentu pada tahun lalu. Kondisi tersebut, menurut dia, telah terefleksikan dengan realisasi pertumbuhan ekonomi yang cukup menggembirakan.

"Kalaupun kita hadapi tekanan ekonomi global, tapi kita hatus optimis. Pertumbuhan ekonomi di tahun lalu 2019 tercatat 5,02%. Ini cukup baik di tengah ketidakpastian global dan kemungkinan resesi yang terjadi di beberapa negara," kata Jokowi. "Pertumbuhan ekonomi harus memberikan stimulus peningkatan daya saing ekonomi nasional dan penciptaan lapangan kerja," tegas eks Wali Kota Solo itu.

[Gambas:Video ²©²ÊÍøÕ¾]




(miq/miq) Next Article Kasus Covid-19 di RI Bertambah 802 Hari ini, DKI Terbanyak!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular