²©²ÊÍøÕ¾

Apa Alasan Istana Unggah Video Jokowi Jengkel Setelah 2 Hari?

Chandra Gian Asmara, ²©²ÊÍøÕ¾
01 February 2021 09:14
Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas yang digelar di Istana Kepresidenan Bogor. (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Rusman)
Foto: Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas yang digelar di Istana Kepresidenan Bogor. (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Rusman)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko WIdodo (Jokowi) ternyata sempat membuat pengakuan bahwa kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang sudah diinstruksikan sejak lama tidak efektif.

Pelaksanaan kebijakan yang bertujuan untuk menekan laju penularan Covid-19 itu tidak tegas dan tidak konsisten dilakukan. Padahal, PPKM semestinya dapat membatasi aktivitas mobilitas masyarakat.

Ungkapan kekecewaan Jokowi terungkap pada Minggu (31/1/2021) melalui sebuah video yang dirilis akun YouTube Sekretariat Presiden berjudul 'Presiden Jokowi Pimpin Ratas tentang Pendisiplinan Melawan Covid-19, Istana Bogor, 29 Januari 2021'

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin lantas angkat bicara terkait alasan kenapa baru menggunggah vieo tersebut, 2 hari setelah rapat berlangsung.

"Karena kami melihat bahwa masyarakat perlu tahu bahwa dalam penanganan Covid ini, bapak Presiden memperhatikan betul pelaksanaan di lapangan," kata Bey saat dikonfirmasi.

"Data-data, baik data kesehatan terkait dengan penanganan Covid maupun data tentang ekonomi menjadi perhatian Bapak Presiden," jelasnya.

Bey mengemukakan, pesan yang disampaikan Jokowi sudah sangat jelas. Pelaksanaan PPKM selama ini tidak efektif, dan kepala negara meminta agar kebijakan ini bisa berjalan efektif di lapangan.

"Jadi atas pertimbangan di atas, dan juga setelah kami pelajari, kami baru rilis hari ini," katanya.


(hps/hps) Next Article Titah Jokowi ke Luhut & Airlangga: Segera Evaluasi Level PPKM

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular