²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melantik Letnan Jenderal TNI Ganip Warsito sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Ganip menggantikan posisi Letnan Jenderal Doni Monardo yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Juni 2021.

Pengangkatan Ganip berdasarkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) 79/P/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

"Bersediakah diambil sumpah menurut agama Islam?," kata Jokowi yang diikuti dengan ucapan bersedia dari Ganip.

Prosesi pelantikan Ganip berjalan dengan hikmat dengan protokol kesehatan yang ketat. Jokowi membacakan sumpah yang kembali diikuti oleh Ganip Warsito.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya, demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," ujar Jokowi diikuti Ganip.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab."

Baca: Gantikan Doni Monardo di BNPB, Ini Rekam Jejak Ganip Warsito

Ganip merupakan mantan Kepala Staf Umum TNI. Ia menjabat sejak 26 Januari 2021 menggantikan Muhammad Herindra yang ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pertahanan.

Sebelumnya, Ganip menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III. Jabatan itu diembannya dalam kurun waktu 24 September 2019 hingga 26 Januari 2021.

Sejumlah jabatan pun pernah diembannya antara lain Asops Panglima TNI (2018-2019) dan Pangdam XIII/Merdeka (2016-2018).

Ganip lahir di Magelang, Jawa Tengah, pada 23 November 1963. Ia merupakan lulusan Akademi Militer angkatan 1986.

(miq/miq) Next Article Gantikan Doni Monardo di BNPB, Ini Rekam Jejak Ganip Warsito