²©²ÊÍøÕ¾

Internasional

Waspada RI! 2 Tetangga Dekat Covidnya Menggila karena Omicron

Thea Fathanah Arbar, ²©²ÊÍøÕ¾
13 January 2022 11:05
Orang-orang menonton pertunjukan kembang api selama perayaan Tahun Baru di Eastwood Mall, di Quezon City, Filipina (1/1/2022). (REUTERS/Lisa Marie David)
Foto: Orang-orang menonton pertunjukan kembang api selama perayaan Tahun Baru di Eastwood Mall, di Quezon City, Filipina (1/1/2022). (REUTERS/Lisa Marie David)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Varian Omicron dengan cepat menyebar di banyak negara dunia. Dalam laporan terbaru WHO, varian terbaru Covid-19 itu telah ditemukan di 100 lebih negara di dunia.

Beberapa negara Asia Tenggara pun tidak luput dari datangnya Omicron termasuk Indonesia. Meski begitu ada dua negara yang tampaknya mengalami kenaikan kasus tinggi seiring munculnya transmisi lokal yakni Filipina dan Thailand.

Filipina pertama kalinya menemukan Omicron pada 5 Desember 2021 lalu. Akibat masuknya Omicron, Negeri Tagalog itu memutuskan untuk memberlakukan kembali aturan pembatasan secara ketat di ibukota Manila.

Kini kasus infeksi di Filipina bertambah secara signifikan akibat Omicron menyebar di kota-kota provinsi lain. Kementerian Kesehatan melaporkan 32.246 kasus baru pada Kamis (13/1/2021).

Senin, kasus baru bahkan mencapai rekor tertinggi sepanjang masa 33.169. Kini total Covid-19 di negara itu menjadi 3.058.634 orang.

Kenaikan kasus juga terjadi di Thailand. Ini bermula dari transmisi lokal di Provinsi Kalasin. Infeksi ini awalnya ditularkan dari pasangan asal Belgia yang masuk melalui skema Test & Go pada awal Desember lalu.

Hingga saat ini, kasus harian varian Omicron di Negeri Gajah Putih telah menembus angka 2 ribu kasus. Beberapa ahli kesehatan menyebut bahwa kasus ini akan terus melonjak akibat libur tahun baru dimana warga masih ada yang bepergian.

"Thailand memasuki gelombang baru infeksi Covid-19, setelah liburan Tahun Baru yang panjang, yang akan melihat infeksi harian melonjak ke puluhan ribu kasus dalam waktu dekat," sebut dokter spesialis penyakit pernapasan dan paru-paru di rumah sakit Vichaiyut, Dr. Manoon Leechawengwongs.

Laporan Bangkok Post mengatakan Thailand kini mencatat 7.681 per Kamis. Sehingga total kasusnya mencapai 2.292.290 infeksi. Kemarin ada 22 kematian Covid-19 baru di negeri itu. Ini menjadikan total warga meninggal terkait Covid-19 menjadi 21.872.


(tfa) Next Article Covid Makin Gila, Tetangga Dekat RI Perluas 'PPKM' Ketat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular