²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi meluncurkan Injourney alias Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pariwisata dan Pendukung.

Holding yang sebelumnya terbentuk pada tahun lalu itu diluncurkan Jokowi di Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (13/1/2022). Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menitipkan pesan penting.

"Jangan sampai muncul keributan baru, atau memindahkan persoalan lama ke bentuk persoalan baru," kata Jokowi.

Jokowi berharap kehadiran Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung akan membuat sektor pariwisata lebih maju. Selain itu, tata kelola juga diharapkan dapat lebih efisien dan sederhana.

"Holdingnisasi harus betul-betul buat BUMN Pariwisata gesit, lincah, dan profesional. Karena ini kunci membuat tata kelola efisien dan sederhana," tegasnya.

Jokowi memandang, BUMN harus ditata agar lebih terintegrasi satu sama lain. Menurutnya, selama ini banyak anak dan cucu BUMN yang bergerak di sektor pariwisata, namun berjalan sendiri-sendiri.

"Karena itu sudah sejak awal, tujuh tahun lalu saya perintahkan konsolidasi, restrukturisasi. Karena kuncinya di situ." tegasnya.

Baca: Jokowi 'Sentil' BUMN: Lemah, Kalah Saing, Padahal Aset Bagus

(cha/cha) Next Article Jokowi Bubarkan 3 BUMN: Bhanda Ghara Reksa, Perinus dan Perta