²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kasus infeksi harian Covid-19 di Korea Selatan (Korsel) mencatat rekor. Negeri Ginseng kini mencatat lebih dari 8.000 kasus harian akibat varian Omicron, Selasa (25/1/2022).

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 8.571 kasus. Ini melebihi puncak sebelumnya, yakni sebesar 7.848 kasus harian pada pertengahan Desember 2021.

Baca: WNI di Singapura Hati-hati, Covid Bisa Meledak 150.000/Hari

Kenaikan rekor ini muncul meskipun belum lama ini pemerintah melakukan perpanjangan aturan jarak sosial yang ketat untuk memperlambat penyebaran infeksi. Omicron sendiri resmi menjadi dominan di negara itu sejak pekan lalu.

Lonjakan tersebut juga memicu kekhawatiran akan gelombang yang berpotensi lebih besar menjelang liburan Tahun Baru Imlek, di mana puluhan juta orang Korea biasanya bepergian ke seluruh negeri untuk mengunjungi sanak saudara dan keluarganya.

Perdana Menteri Kim Boo-kyum mengeluarkan pernyataan khusus untuk memohon agar masyarakat menahan diri dalam melakukan perjalanan dan pertemuan selama waktu libur, yang dimulai pada Sabtu mendatang.

"Tidak ada bedanya dengan menambahkan bahan bakar ke api yang mengamuk jika banyak orang bergerak di seluruh negeri dan bertemu satu sama lain," katanya dalam sebuah pengarahan.

Korsel kini telah mencatat total 733.902 infeksi Covid-19 dan 6.540 kematian di antara 52 juta penduduknya. Kenaikan terjadi meskipun hampir 95% orang dewasa telah divaksinasi lengkap dan hampir 58% telah menerima suntikan booster.

Baca: Omicron Minggir! 'Kiamat' Babi Serang Thailand

(tfa) Next Article Ottoke Oppa! Covid Korsel 'Meledak' Lagi, Rekor 3.000