²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Saudi Aramco, mengatakan siap untuk meningkatkan produksi minyak mentahnya. Bahkan, hingga kapasitas maksimum 12 juta barel per hari (bph) jika diminta oleh pemerintah Arab Saudi.

Hal ini ditegaskan CEO Amin Nasser. Apalagi permintaan minyak global saat ini meningkat seiring pelonggaran Covid-19 dan membaiknya industri penerbangan.

"Ada permintaan yang sehat dengan kapasitas cadangan yang sangat terbatas yang tersedia saat ini," kata Nasser kepada wartawan melansir Reuters, Senin (15/8/2022).

Baca: Putin Disebut Buat Kesalahan Besar di Ukraina, Ini Sebabnya

"Kami yakin dengan kemampuan kami untuk meningkatkan hingga 12 juta barel per hari (bph) setiap kali ada kebutuhan atau panggilan dari pemerintah atau dari kementerian energi untuk meningkatkan produksi kami.'

Rencana peningkatan produksi Aramco terjadi bersamaan dengan anjungan lepas pantai di Teluk Meksiko milik Amerika Serikat (AS) yang melanjutkan kembali produksi. Sebelumnya, area itu melakukan pemadaman singkat pekan lalu.

"Produsen telah bergerak untuk mengaktifkan kembali beberapa produksi yang dihentikan setelah perbaikan selesai Jumat malam," kata seorang pejabat Louisiana AS.

Baca: Tak Cuma Pertalite, LPG 3 Kg & Tarif Listrik Juga Bakal Naik

(tfa/sef) Next Article Kode Harga BBM RI Bisa Makin Turun, Arab Pangkas Harga Minyak