²©²ÊÍøÕ¾

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya membongkar realisasi serapan anggaran belanja pemerintah pusat maupun daerah yang tidak digunakan untuk belanja produk dalam negeri. Jokowi sampai dibuat kaget, lantaran ada daerah yang anggarannya tak terserap sama sekali alias nol.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memberikan pengarahan kepada seluruh Menteri/Kepala Lembaga, Kepala Daerah, Pimpinan BUMN, Pangdam, Kapolda dan Kajati di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.

"Di pertemuan lalu saya menyampaikan kalau engga cepet-cepet, saya mau buka angkanya, kementerian mana, daerah mana yang belum mengarah ke sana, realisasinya seperti apa," kata Jokowi.

Jokowi kemudian membongkar serapan anggaran pemerintah pusat dan daerah.

"Untuk daerah, provinsi ada semuanya, untuk kabupaten dan kota serapan produk dalam negeri, tolong dilihat mungkin yang 0 ini belum terserap produk dalam negeri dan mungkin juga belum ada laporan sehingga tolong segera dilaporkan," kata Jokowi.

Jokowi kembali mengingatkan agar anggaran belanja pemerintah pusat maupun daerah diarahkan untuk belanja produk dalam negeri. Menurutnya, hal ini harus dilakukan agar perekonomian dapat menciptakan nilai tambah tersendiri.

"Jangan sampai sekali lagi dalam posisi ekonomi yang tidak mudah ini APBN, APBD, yang uangnya dikumpulkan dari pajak, bea cukai dari PNBP, dari dividen BUMN, kumpul kemudian ditransfer ke daerah, tapi belinya barang impor. Ada produk UMKM, produk koperasi, kenapa tidak ke sana?," kata Jokowi.

(hoi/hoi) Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang