²©²ÊÍøÕ¾

Rayu Investor IKN, Jokowi Kasih 'Pemanis', Diskon Pajak 350%

Emir Yanwardhana, ²©²ÊÍøÕ¾
19 October 2022 07:20
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo tiba di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Nusantara (IKN), di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022, sekitar pukul 09.37 WITA. Saat tiba, Presiden dan Ibu Iriana disambut dengan prosesi adat tepung tawar dari Sultan Kutai Kartanegara. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo tiba di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Nusantara (IKN), di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022, sekitar pukul 09.37 WITA. Saat tiba, Presiden dan Ibu Iriana disambut dengan prosesi adat tepung tawar dari Sultan Kutai Kartanegara. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Pemerintah akan memberikan insentif fiskal maupun nonfiskal bagi pihak swasta yang akan berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. Insentif itu pun dijanjikan 'lebih manis' dibandingkan untuk investor pengembangan lainnya, sehingga pembangunan di IKN akan lebih masif lagi.

Hal itu diungkapkan Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono, dalam acara Pre Market Sounding Proyek Ibu Kota Negara, di Djakarta Theater, Jakarta, Selasa (18/10/2022). Dihadiri oleh sederet menteri, pimpinan lembaga tinggi negara hingga investor dalam dan luar negeri.

"Contohnya tax holiday untuk infrastruktur umum senilai minimal Rp 50 miliar ini akan diberikan selama 30 tahun. Ini lebih panjang dari daerah lain," kata Bambang.

Sedangkan untuk pembangunan pusat perbelanjaan, kawasan wisata atau MICE bisa mendapatkan fasilitas tax holiday selama 20 tahun. Lalu, lanjut Bambang, bagi investor di bidang penelitian dan pengembangan (litbang) tertentu akan diberikan super tax deduction sampai 350%.

"Ini sudah tahap finalisasi, lalu duet saya dengan pak Donny (Wakil Kepala Otorita IKN) dengan Kadin. Kalau PP keluar bisa langsung implementable," jelasnya.

Saat ini pembangunan infrastruktur dasar IKN sudah sudah dimulai. Proyek yang disiapkan mulai dari bendungan, akses jalan, hingga kawasan perumahan.

"Kita sedang siapkan beberapa hal infrastruktur seperti air baku dari bendungan Sepaku Semoi. Teman-teman dari Kementerian PUPR tengah ngebut agar awal tahun mulai digenangi. Juga intake Sepaku untuk kebutuhan air kawasan Nusantara cukup di 2030," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakinkan investor, proyek pembangunan IKN Nusantara adalah investasi yang menjanjikan. Apalagi konsep kota pintar yang diusung belum ada di negara lain.

"IKN Nusantara adalah kota pintar masa depan yang berbasis hutan dan alam di dunia. Tolong dicarikan belum ada ini yang membedakan, ini yang menjadi diferensiasi dengan ibu kota negara lain," jelasnya.

"Bapak ibu sekali lagi nggak perlu ragu, tidak perlu bimbang, karena payung hukumnya jelas yaitu UU NO 3/2022 dan itu kita harus tahu semua itu sudah disetujui 93% dari fraksi di DPR," kata Jokowi.

Sementara itu, Bambang mengungkapkan, akses logistik dan konektivitas di IKN NUsantara seperti lintas Sepaku tengah disiapkan. Serta, beberapa gedung pemerintahan yakni Plaza Kebangsaan untuk digunakan upacara HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024.

Bambang menambahkan, pembangunan hunian untuk pekerja akan dibangun mulai tahun depan.

"Dari sisi progres on the track, Insyaallah tahun 2023 lebih masif lagi. Kami yakin target bisa tercapai," pungkasnya.


(dce) Next Article Bukan Isapan Jempol! Sekeliling IKN Nusantara Ada Harta Karun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular