
Kereta Cepat JKT-Surabaya Digarap China? Ini Kata Luhut

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mau proyek kereta cepat Jakarta dilanjutkan sampai Surabaya.
Saat ini, kata dia, tahap pertama tengah berlangsung, yaitu kereta cepat Jakarta-Bandung. Untuk membangun proyek ini, Indonesia bekerja sama dengan China. Diawali dengan mendirikan PT KCIC pada 20 Oktober 2015.
Ditemui usai usai Peluncuran Laporan Kegiatan CSR Perusahaan-perusahaan China di Indonesia, Menko bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun buka suara soal rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya.
"Nanti pemerintah melanjutkan ini (proyek kereta cepat dari saat ini baru tahap Jakarta-Bandung) kalau sudah jadi. Sampai ke Surabaya. Saya kira akan sangat membuat Indonesia lebih efisien," kata Luhut, Jumat (28/10/2022).
Ditanya soal peluang China atau Jepang sebagai mitra investor untuk proyek ini, Luhut menjawab dengan analogi 'ganti istri'.
"Ya nanti kita lihat saja. Kalau sudah nyaman, ngapain ganti-ganti kan ganti-ganti istri kita nggak mau," pungkas Luhut.
Sementara itu, Menhub Budi Karya Sumadi menjabarkan, konsep rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya akan melewati jalur Jakarta-Karawang-Bandung-Kertajati-Purwokerto-Yogyakarta-Solo-Madiun-Surabaya.
"Jakarta-Surabaya 4 jam. Mudah-mudahan kita bisa laksanakan itu," kata Budi dikutip Jumat (28/10/2022).
(dce/dce) Next Article Wuss! Ambisi Kereta Cepat Jokowi, Tembus Surabaya Cuma 4 Jam