
Kabar Baik dari Arab! Umrah Bebas Visa Apapun, Kuota Gak Ada

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Kabar baik datang dari Arab Saudi. Umat muslim, tak terkecuali warga RI, pemegang visa jenis apapun akan diizinkan untuk beribadah umrah.
"Umat Islam yang memegang berbagai jenis visa masuk seperti visa pribadi, kunjungan dan pariwisata diizinkan untuk melakukan umrah dan mengunjungi Al Rawda Al Sharifa, di mana makam Nabi Muhammad (SAW) terletak di Masjid Nabawi di Madinah," tulis Gulf News mengutip pernyataan terbaru kementerian haji dan umrah kerajaan, Rabu (1/3/2023).
Otoritas juga memperpanjang visa umrah, dari 30 hari ke 90 hari. Pemegangnya bisa memasuki kerajaan melalui semua outlet darat, udara dan laut dan berangkat dari bandara manapun.
"Arab Saudi pun mengatakan warganya dapat mengajukan permohonan visa dengan mengundang teman-teman mereka di luar negeri untuk mengunjungi kerajaan dan melakukan umrah," tambah media itu.
Arab Saudi bulan lalu meluncurkan visa transit persinggahan, yang memungkinkan pemegangnya untuk melakukan umrah, mengunjungi Masjid Nabawi dan menghadiri berbagai acara di seluruh kerajaan. Visa transit empat hari berlaku selama 90 hari.
Dalam kepercayaan Islam, umrah adalah ziarah ke Baitullah yang bisa dilakukan kapan saja sepanjang tahun. Ini berbeda dengan haji yang memiliki syarat-syarat dan ketentuan lebih detil.
Jamaah haji dan umrah menyumbang pendapatan US$ 12 miliar bagi Arab Saudi, sekitar US$ 8 miliar dari haji dan US$ 4 miliar dari umrah. Angka ini hampir 3% dari produk domestik bruto (PDB) non-minyak.
(sef/sef) Next Article Potret Terbaru Arab Saudi, Wanita Buka Cadar Hingga Bikini