
Alert! Sirene Serangan Udara Moskow Bunyi, Putin Kebobolan?

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Sirene peringatan serangan udara berbunyi di ibu kota Rusia, Moskow, jelang akhir pekan lalu. Hal ini terjadi saat negara itu sedang berperang dengan Ukraina.
Dalam laporan Russia Today yang dikutip Senin (13/3/2023), warga disebutkan diminta untuk lari dan mencari perlindungan. Selain sirene, pengumuman serangan udara juga diumumkan di televisi dan juga radio.
"Program TV diinterupsi oleh peringatan yang mendesak orang untuk segera mencari perlindungan. Pesan serupa disiarkan di Wilayah Sverdlovsk di Ural," kata salah seorang pejabat Rusia.
Hal ini sendiri terjadi saat serangan drone Ukraina mulai mendekati wilayah Moskow. Awal bulan lalu, sebuah drone Ukraina telah jatuh di dekat Kolomna di dekat Moskow, yang justru berjarak ratusan kilometer dari perbatasan Rusia-Ukraina.
Namun, menurut pejabat Rusia, alarm yang berbunyi itu merupakan peringatan palsu. Otoritas mengatakan kejadian ini sebagai ulah peretas siber.
"Peretas membobol server stasiun radio dan saluran TV dan mengirimkan alarm serangan udara palsu di Moskow," kata layanan darurat Rusia.
Kejadian ini, menurut mereka, mirip dengan apa yang terjadi pada bulan lalu. Saat itu, alarm palsu tentang 'ancaman serangan rudal' disiarkan oleh stasiun radio di beberapa wilayah Rusia.
Selain itu, di bulan yang sama, siaran di dua stasiun radio di Krimea sempat terganggu oleh pidato Kirill Budanov, Kepala Intelijen Militer Ukraina. Dalam sebuah pernyataan, radio Sputnik di Krimea menggambarkan peretasan itu sebagai tindakan 'sabotase informasi'.
Lalu pada Januari, penyusup juga membajak sinyal TV dalam jangka waktu yang singkat di Wilayah Krimea dan Belgorod, yang berbatasan dengan Ukraina. Dalam kegiatan itu, mereka menyiarkan kutipan dari pidato Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
(luc/luc) Next Article Drone Serang Moskow, Hantam Pusat Bisnis Rusia