²©²ÊÍøÕ¾

Sri Mulyani Beberkan Tanda-tanda Perbaikan Ekonomi Global

Anisa Sopiah, ²©²ÊÍøÕ¾
14 March 2023 16:53
Menteri Keuangan Sri Mulyani APBN KiTa Maret 2023 membahas Kinerja dan FakTa. (Tangkapan Layar Youtube Ministry of Finance Republic of Indonesia)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani APBN KiTa Maret 2023 membahas Kinerja dan FakTa. (Tangkapan Layar Youtube Ministry of Finance Republic of Indonesia)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan bahwa ekonomi global mulai membaik. Salah satunya ditandai dengan perbaikan Purchasing Managers' Index (PMI) selama Februari 2023.

"Negara-negara lain yang selama ini PMI-nya kontraktif, sekarang beranjak membaik, bahkan ada yang menembus zona ekspansi. Itu tanda-tanda yang cuku positif," tegas Sri Mulyani.

Sri Mulyani mencontohkan PMI negara maju seperti AS menunjukkan pergerakan yang landai, tetapi cenderung naik. Kabar gembira datang dari China yang PMInya tumbuh signifikan. Adapun, Indonesia tetap di zona ekspansi dengan 51,2.

Namun demikian, Sri Mulyani mengingatkan perihal harga komoditas yang masih tidak pasti atau volatile. Adapun, harga gas alam mengalami penurunan dalam dan recovery harganya hanya sedikit.

"Coal yang jadi perhatian kita, mengalami koreksi sangat dalam kisaran US$ 200 per ton kemarin," ungkapnya. Harga ini harus diwaspadai, karena harga batu bara sempat mencapai puncaknya sebesar US$ 438 dolar per ton.

Selanjutnya, kata Sri Mulyani, minyak bumi juga mengalami koreksi dan tetap ada di kisaran US$ 83. Namun, Sri Mulyani menegaskan bahwa CPO yang akan mempengaruhi ekonomi dan APBN RI diperkirakan akan menyentuh harga US$ 948. Harga ini dilihat lebih baik dari posisi US$ 720 per ton.

"Namun dibandingkan masa pertengahan tahun lalu, jelas US$ 948 itu rendah signifikan dari harga puncaknya," kata Sri Mulyani.

Kemudian, terkait dengan harga pangan, dia melihat beberapa komoditas tetap stabil a.l. gandum, kedelai, jagung. Kondisi ini dipengaruhi oleh perjanjian PBB yang mengatur hasil pertanian dari negara-negara yang bertikai, Rusia dan Ukraina.


(haa/haa) Next Article Soal Dunia Kini, Sri Mulyani: Tidak Menakuti Tapi Hati-hati!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular