²©²ÊÍøÕ¾

3 Tahun Lagi Konsumsi Listrik RI Makin Melejit, Ini Pemicunya

Verda Nano Setiawan, ²©²ÊÍøÕ¾
21 June 2023 19:40
PLN Sukses Tunda Operasi Pembangkit Baru, Mau Suntik Mati PLTU? (²©²ÊÍøÕ¾ TV)
Foto: PLN Sukses Tunda Operasi Pembangkit Baru, Mau Suntik Mati PLTU? (²©²ÊÍøÕ¾ TV)

Jakarta, ²©²ÊÍøÕ¾ - PT PLN (Persero) optimistis 2-3 tahun ke depan konsumsi listrik akan melejit. Hal tersebut menyusul dengan masifnya penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Direktur Keuangan PLN Sinthya Roesly menjelaskan saat ini pihaknya tengah mendorong pertumbuhan dari ekosistem kendaraan listrik, baik roda dua maupun roda empat. Dengan demikian, ini bisa berdampak pada pertumbuhan konsumsi listrik.

"Kita mendorong bagaimana ekosistem ketenagalistrikan, ekosistem dari kendaraan listrik ini dapat terbangun dengan baik, sehingga nanti pada gilirannya dalam 2-3 tahun ke depan konsumsi listrik dari kendaraan listrik akan terus meningkat," ungkapnya dalam acara Energy Corner ²©²ÊÍøÕ¾, dikutip Rabu (21/6/2023).

Oleh sebab itu, PLN saat ini juga terus mendorong ketersediaan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

"Dan juga dari sisi tadi home charging. Jadi melalui anak usaha kami yang kami saat ini juga mendorong yang namanya pendapatan dari sisi beyond kwh," katanya.

Selain menyediakan akses kepada SPKLU, PLN juga menyiapkan berbagai perangkat untuk memungkinkan masyarakat memiliki kemudahan dari proses pengisian daya untuk kendaraan listrik baik di rumah atau stasiun-stasiun pengisian umum.

"Karena tentu saja ini akan memiliki suatu masa atau periode untuk pick up. Secara target barangkali kami tidak memiliki target besar tahun ini terutama ya," ujarnya.

Perlu diketahui, pada 2022 konsumsi listrik RI disebutkan tumbuh 6,4% dibandingkan 2021. Adapun sektor pelanggan yang mengalami pertumbuhan tertinggi yakni dari sektor bisnis mencapai 12%.

Pada 2023 PLN juga menargetkan konsumsi listrik nasional bisa tumbuh sekitar 6%.

PLN kembali mencetak rekor laba terbaik sepanjang sejarah di tengah situasi pascapandemi dan pelemahan nilai tukar rupiah. Laba PLN meningkat dari Rp 13,1 triliun pada 2021, menjadi Rp 14,4 triliun pada 2022.

Capaian ini naik 124% dibandingkan target yang telah ditetapkan pemerintah sebesar Rp 6,4 triliun.


(wia) Next Article 11.819 Keluarga Terima Program Sambung Listrik Gratis PLN

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular